Dream - Dewi Perssik ditimpa kemalangan Pada Sabtu malam (25 November 2017), mobil yang dikendarai oleh Dewi Perssik dan suaminya, Angga Wijaya, terekam kamera tengah dikepung puluhan warga yang mengamuk.
Mobil milik pedangdut itu nekat masuk ke jalur Transjakarta, hingga membuat penjaga jalur busway dan warga kesal. Tampak dalam video yang beredar di sosial media, suasana jalan di Pejaten arah Mampang terlihat padat.
Dalam klarifikasi yang diunggah di akun @dewiperssikreal yang sudha terverifikasi Instagram, Dewi menjelaskan kronologis yang membuat disoraki masyarakat tersebut. Pelantun lagu Mimpi Manis itu menegaskan masuk jalur busway sudah mendapatkan izin dari polisi karena dalam kondisi darurat.
" Begini ceritanya... sy lagi minta bantuan patwal utk mengawal kita ke rumah sakit fatmawati dikarenakan asma kambuh, sesak nafas asisten sy. Kemudian polisi yg mengawal kami.. menyarankan agar kami melalui jalur busway atau transjakarta, didepan mall pejanten village, tepat pukul 19.30wib," ujar perempuan yang arab disapa Depe itu.
Saat berpapasan dengan seornag penjaga palang pintu busway, lanjut Depe, mobilnya tak diperkenankan masuk jalur tersebut. Depe sendiri mengaku sudah memberikan penjelasan kepada si petugas. Namun upayanya tak berhasil.
Disinilah kondisi semakin memanas. Si petugas tiba-tiba....
Menurut Depe, petugas busway tersebut meminta suaminya untuk turun dari kendaraan. Dengan nada tinggi, klaim Depe, petugas tersebut tak percaya dengan penjelasan sang suami bahkan ditudingnya sempat mendorong dada Angga.
" Lalu yg sy dgr aa bilang kami dalam pengawalan polisi, si penjaga busway bernada tinggi bilang kami bohong mana polisinya trus dada si penjaga busway itu didorongkan ke dada @anggawijaya88 lalu si aa tdk menggubris krn kami masih sadar bahwa kami public figur," lanjut DP.
Keadaan semakin rusuh usai warga setempat dan ojek online masuk ke jalur Transjakarta secara bersamaan dan ikut menghakiminya. Melihat kondisi semakin panas, Depe memutuskan untuk turun dari mobilnya.
" Mereka ikut menghakimi tanpa mendengarkan penjelasan kami terlebih dahulu, otomatis naluri sy sbg wanita yg mencintai @anggawijaya88 takut dia digebukin warga, sy turun dari mobil dan minta tlg dgrkan pnjlsan kami jgn ada yg main fisik atau main hakim sendiri, tapi si penjaga busway itu merasa dpt dukungan warga yg tidak tau pokok permasalahannya malah semakin menjadi bhkan videoin sy," tulis DP.
Diungkapkan Depe, polisi yang seharusnya mengawalnya tertinggal di belakang kendaraan mereka karena macet. Sayangnya, orang-orang yang berada di tempat kejadian dalam video tersebut, tidak percaya dan dituding terus terprovokasi oleh petugas penjaga jalur Transjakarta.
" Kalau mmg salah, tilang aja, selesai. Utk apa hrs pake dada dan dorong2 org. Kamipun punya alasannya kok knp dijalur busway, sy siap utk mempertanggungjwbkan apa yg terjadi krn mmg kita dikawal dan bukan asal2an lewat jalur busway TANPA PERINTAH, yg sy kecewa knp warga tdk mendengarkan penjelasan kami terlebih dahulu ???? Knp malah mau main hakim sendiri ???? Kalau kalian tau alasannya apa iya kalian yg pake jaket ijo2 teriak2 bersama penjaga busway???," tutup DP.
Merasa kabar yang beredar telah viral di sosial media, Depe kini menyerahkan kasus tersebut ke pengacaranya, Maha Awan Buwana. Dalam tulisannya, Depe mengaku ingin memberikan pelajaran kepada petugas untuk tidak arogan dan main hakim sendiri.
" Petugas busway harusnya menghargai seragamnya jangan arogan jangan main hakim sendiri, hrsnya ditanya kok masuk busway ?? Anda tau anda salah atau tdk ? Bukan malah kayak org budek dan mendorong org yg memberi penjelasan. Apalgi mengkompori warga dan warga hny mendengar sepihak tanpa melihat ada org yg mau sekarat (sesak nafas) di dalam mobil, MIRISSSSS," kata Depe.
Tak hanya petugas busway, Depe juga mendesak akun gosip yang pertamakali memuat video tersebut untuk mengunggah klarifikasinya agar warganet lainnya tidak ikut menghakiminya tanpa tahu alasannya.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN