Donny Alamsyah (Dream/Okti Nur Alifia)
Dream - Donny Alamsyah kembali dipercaya untuk memerankan seorang hakim dalam sebuah film produksi Mahkamah Agung yang berjudul Pesan Bermakna II. Bersama lawan mainnya, Kinaryosih, Donny memerankan tokoh hakim bernama Dimas yang bertugas di Pengadilan Negeri Purwokerto.
Melakoni film diluar peran di genre action yang selama ini diterimanya, Denny berusaha untuk menyelami karakter sebagai seorang hakim yang ceritanya diangkat dari buku Catatan di Balik Toga Merah karya Darmoko Yuti Witanto, seorang Hakim Yustisial Biro Hukum dan Humas di MA.
Sebagai tantangan baru, Donny mengaku peran sebagai seorang hakim tak hanya soal menghafalkan pasal-pasal terkait undang-undang. Donny harus bisa menghadirkan sosok hakim yang memperlihatkan insting kebenaran.
“ Kebenaran itu seperti apa si bentuknya, bukan cuma sekadar pasal, lebih ke sebuah intuisi untuk menemukan sebuah keadilan. Itu yang paling penting menurut saya,” kata Donny di kantor KLY, Jakarta, Senin, 15 Agustus 2022.
Untuk memerankan Dimas yang bekerja sebagai seorang juru adil, Donny berusaha berkomunikasi dengan sejumlah hakim yang menjalankan profesinya sehari-hari. Dari cerita mereka, Donny berusaha menumbuhkan karakter yang akan diperankannya sebagai hakim.
“ Mengumpulkan semua informasi, mengumpulkan semua pengalaman mereka, akhirnya saya bisa membentuk karakter Dimas ini melalui cerita mereka. Dan melalui script dan melalui pandangan sutradara,” ungkapnya.
“ Begitu saya masuk cerita ini dalam karakter ini saya memikirkan kata-kata adil itu artinya apa sih," lanjutnya.
Dari hasil pendalaman karakter tersebut, Donny mengaku adil bagi seorang hakim adalah kata yang esensial dan setiap keputusan yang dibuat harus dipertanggungkan di dunia dan akhirat.
“ Tapi lebih dari kepada keluarga orang-orang yang diadili, keputusan-keputusan yang diputuskan seorang hakim akan dipertanggungjawabkan di dunia dan di akhirat juga,” ujar Donny.
Proses pendalaman karakter yang dilakukan Donny juga terbantu karena proses syutingnya dilakukan di ruangan pengadilan sesungguhnya.
“ Auranya, rasanya bagaimana prosesi itu benar-benar pure untuk membuat kita jadi punya rasa tersendiri pada saat memerankan seorang hakim,” ungkapnya.
Skenario dari Pesan Bermakna 2 ini sudah disusun sekitar satu tahun dengan mengangkat konflik yang berbeda season 1 yang disutradarai oleh Orista Primadewa Hadiwiardjo.
Jika di season 1 Dimas kehilangan ibunya hingga mengalami goncangan integritas. Maka di season 2 Dimas kembali diuji dengan integritasnya sebagai hakim.
Film yang bekerja sama dengan Emtek Digital ini dapat disaksikan pada 19 Agustus 2022 di Vidio.com dan kanal YouTube Mahkamah Agung pukul 15.30 WIB.
Advertisement
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!