Dream - Insiden terbakarnya mushola saat perayaan Idul Fitri di Tolikara, Papua, mengetuk hati komedian dan pembawa acara Pandji Pragiwaksono. Keinginan untuk mengajak masyarakat membangun kembali mushola tersebut diwujudkan dalam aksi penggalangan dana.
Lewat situs penggalang dana Kitabisa.com, Pandji berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp.308.983.642 dari 1.185 orang donatur untuk pembangunan kembali mushola tersebut.
" Kurang dari tiga hari, donasi Masjid Tolikara telah tercapai, bahkan melebihi target," kata Pandji pada Dream.
Pandji bersyukur dan berterima kasih atas respon positif masyarakat. Penggalangan dana sebelumnya direncanakan berjalan selama 30 hari.
" Antusiasme netizen rupanya cukup tinggi. Masih di dalam semangat Idul Fitri, kita telah buktikan cinta menang atas dengki dan dendam. Yang kita perjuangkan, kini telah kita menangkan," tuturnya.
Selain melalui situs Kitabisa.com, Pandji juga mengajak netizen membangun kembali mushola di Tolikara melalui situs petisi Change.org.
Akun twitter Komunitas Aku Papua pun berterima kasih atas kepedulian dari banyak pihak.
" Thanks, teman-teman @pandji yang peduli pada Papua, karena sudah berkontribusi dalam #DamaiTolikara," tulis akun tersebut.
Advertisement
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Presiden Prabowo Subianto Reshuffle Kabinet, 5 Menteri Diganti dan Lantik 1 Menteri Baru
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa