Rachel Maryam (foto : Akun @rachelmaryams)
Dream - Rachel Maryam kecewa dengan Ratna Sarumpaet. Dia tidak habis pikir bahwa ibunda Atiqah Hasiholan itu berbogong dengan mengarang cerita telah dianiaya di Bandung.
" Innalillahi wa innailaihi rojiun. Sandiwara apa ini? Kenapa kau permainkan hati nurani kami? Kenapa harus berbohong? #ratnasarumpaet," kicau Rachel Maryam melalui akun Twitter, Rabu 3 Oktober 2018.
Wanita kelahiran Bandung 20 April 1980 ini meminta maaf atas unggahan-unggahan sebelumnya melalui Twitter tentang kabar pengeroyokan Ratna. Dia tidak menyangka pengakuan Ratna hanya bualan belaka.
" Saya secara pribadi menyatakan permohonan maaf yg sebesar-besarnya pd netizen. Saya terlalu reaktif&emosional mendengar pengakuan penganiayaan yg menimpa Bu Ratna. Mungkin karena sesama perempuan. Sama sekali saya tidak menyangka kalau semua ini adalah kebohongan," tulisnya.
Menurut Rachel, sebagai perempuan yang memiliki ibu nalurinya langsung berempati setelah mendengar pengakuan Ratna Sarumpaet. Dia menelan mentah-mentah pengakuan Ratna tentang penganiayaan yang terjadi di Bandara Husein Sastranegara, Bandung.
" Sbg seorg anak yg memiliki ibu,tentu sy berempati&terbawa perasaan mendengar pengakuan @RatnaSpaet pd @prabowo .Sy percaya apa yg disampaikan beliau adlh kebenaran.Tdk mungkin saya berpikir buruk apalagi sampai menganggap seorang korban kekerasan melakukan kebohongan," tulisnya lagi.
Dream - Ratna Sarumpaet akhirnya buka suara soal heboh kabar dugaan dirinya dianiaya. Dia mengakui sedang berada di rumah sakit bedah plastik pada 21 September 2018.
“ Pada tanggal 21 September saya mendatangi rumah sakit khusus bedah plastik. Kedatangan saya ke situ karena saya sepakat untuk menyedot lemak di pipi kanan. Apa yang saya katakan ini akan menyanggah terjadinya penganiayaan," kata Ratna saat menggelar konferensi pers di Jakarta, Rabu 3 Oktober 2018.
Ratna membantah dianiaya. Hal itu awalnya dia sampaikan ke anaknya.
" Tidak ada penganiayaan. Entah setan mana yang membuat saya berbuat seperti itu (berbohong)," ucap Ratna sambil terisak.
Ratna meminta maaf ke banyak pihak, termasuk ke pihak yang selama ini dikritiknya.
" Saya meminta maaf kepada semua pihak yang selama ini mungkin dengan suara keras saya kritik dan berbalik ke saya, kali ini saya pencipta hoax," ujarnya.
Ia juga mengajak semua pihak mengambil pelajaran. " Bangsa kita dalam keadaan tidak baik. Segala sesuatu yang kita hebohkan segala sesuatu yang tidak penting mari kita hentikan" .
Sebelumnya, beredar kabar bahwa Ratna dianiaya di Bandung pada 21 September 2018. Polisi sebelumnya juga sudah menyatakan Ratna ke RS Bina Estetika di Jakarta pada 21 September, bukan di Bandung.
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur