Ilustrasi Ziarah Ke Makam Orang Tua. (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Setiaap orang Islam yang melewati areal perkuburan muslim tentu akan spontan membacakan doa untuk ahli kubur. Bukan untuk meminta sesuatu kepada si penghuni makam, doa yang dipanjatkan justru berisi permohonan agar Allah SWT memberikan pengampunan kepada muslim atau muslimah yang sudah meninggal dunia.
BACA JUGA: Tata Cara, Bacaan Memandikan Jenazah Baik Laki-Laki Maupun Perempuan
Meski sudah hidup di dunia yang berbeda, para ahli kubur yang mendengar doa ketika melewati kuburan akan merasa senang. Mereka bahagia ada saudaranya sesama muslim yang masih hidup sudi membacakan doa untuk mereka.
Rasulullah SAW pun menganjurkan kepada umatnya untuk membaca doa saat melewati kuburan demi mendoakan ahli kubur.
Lantas bagaimana bacaan doa ketika melewati kuburan? Merangkum dari Bincang Syariah, berikut bacaan doa ketika melewati kuburan yang perlu kamu ketahui.
Umat Islam dianjurkan mendoakan ahli kubur saat melewati pemakaman. Doa ketika melewati kuburan yang dianjurkan adalah sebagai berikut:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ يَا أَهْلَ القُبُورِ ، يَغْفِرُ اللَّهُ لَنَا وَلَكُمْ ، أَنْتُمْ سَلَفُنَا ، وَنَحْنُ بِالأَثَرِ.
Assalamu ‘alaikum yaa ahlal qubuuri, yaghfirullaahu lanaa wa lakum, antum salafuna wa nahnu bil atsar.
Artinya:
" Salam sejahtera atas kamu sekalian wahai penghuni kubur. Semoga Allah mengampuni kami dan kamu sekalian. Kamu mendahului kami dan kamipun akan menyusul."
Doa ketika melewati kuburan ini diambil dari sebuah hadis riwayat Imam Tirmidzi. Berikut bunyi hadisnya:
مَرَّ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقُبُورِ الْمَدِينَةِ فَأَقْبَلَ عَلَيْهِمْ بِوَجْهِهِ ، فَقَالَ: السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ يَا أَهْلَ القُبُورِ ، يَغْفِرُ اللَّهُ لَنَا وَلَكُمْ ، أَنْتُمْ سَلَفُنَا ، وَنَحْنُ بِالأَثَرِ.
Arti hadis:
" Nabi SAW pernah melewati kuburan di Madinah, kemudian beliau memalingkan wajahnya (ke arah kuburan) dan berdoa: Assalamu ‘alaikum yaa ahlal qubuuri, yaghfirullaahu lanaa wa lakum, antum salafuna wa nahnu bil atsar (Salam sejahtera atas kamu sekalian wahai penghuni kubur. Semoga Allah mengampuni kami dan kamu sekalian. Kamu mendahului kami dan kamipun akan menyusul)."
Jika kuburan itu kebetulan adalah tempat di mana keluarga atau kerabat dimakamkan, dan kamu ingin menziarahinya maka berikut bacaan doa yang bisa kamu panjatkan:
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
Assalamu'alaikum ahlad-diyaari minal mukminiina wal muslimiin, wa innaa insyaa alloohu bikum laahiquun, nas 'alullooha lanaa wa lakumul 'aafiyah.
Artinya:
" Keselamatan semoga tetap tercurahkan kepada para penghuni kubur dari golongan orang-orang mukmin dan orang-orang muslim, dan sesungguhnya Insya Allah kami akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan untuk kami dan untuk kalian semua."
Saat menziarahi makam orang tua, kamu bisa mengirimkan doa-doa untuknya. Salah satu bacaan doa saat ziarah ke makam orang tua adalah sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ
Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘afihi wa’fu anhu wakrim nuzulahu, wa wassi’ madkhalahu, waghsilhu bilmai was salji, wal baradi, wa naqqihi minal khathaya, kama yunaqqas saubul abyadu minad danas. Wa abdilhu daran khairan min darihi wa ahlan khairan min ahlihi, wa zaujan khairan min zaujihi, wa adkhilhul jannata wa a’idzhu min adzabil qabri, wa adzabin nari.
Artinya:
“ Ya Allah! Ampunilah almarhum (jenazah), berilah dia rahmat-mu, kesejahteraan, serta maafkanlah kesalahannya dan tempatkanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air, salju dan air es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), keluarga (atau istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan Neraka.”
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO