Dream - Hari-hari yang baik bagi seorang Muslim adalah mengawalinya dengan selalu menjaga sholat Subuhnya.
Namun, panggilan Ilahi seawal pagi itu sulit untuk dipenuhi bagi sebagian besar Muslim karena terbuai oleh mimpi indah.
Meskipun demikian, seorang pemuda bernama Khairul Adib memiliki satu tekad yang membuat banyak orang terkesan.
Pemuda dari Malaysia ini mengatakan dia bertekad melakukan sholat Subuh berjamaah di masjid selama 30 hari berturut-turut.
Dia menantang dirinya sendiri untuk tidak pernah gagal atau absen menjalankan sholat Subuh berjamaah di masjid selama 30 hari.
Melalui video berseri yang diunggah di TikTok, Khairul menampilkan aktivitasnya saat memulai hari-harinya.
Terlihat Khairul bersiap-siap di rumah sebelum mengendarai mobil sekitar pukul 5.30 pagi untuk pergi ke masjid ketika hari masih gelap.
Misi Khairul diyakini telah dimulai pada hari Minggu, 19 November yang lalu. Sejauh berita ini ditulis, ia telah memasuki hari kesebelas.
Pada hari pertama memenuhi tantangan atau challenge itu, Khairul melaksanakan sholat Subuh berjamaah di Masjid Kota Kemuning, Klang, Selangor.
Setelah selesai sholat, Khairul mengisi waktunya dengan bersantai di taman rekreasi untuk menghirup udara segar sambil menyaksikan Matahari terbit.
Pada hari-hari berikutnya, Khairul bertandang ke berbagai masjid yang berada di sekitar Lembah Klang, termasuk Masjid Negara di Kuala Lumpur.
Menurut Khairul, dia sudah tiga kali melihat challenge sholat Subuh di masjid tanpa gagal itu di akun TikToknya sebelum akhirnya tergerak untuk memenuhinya.
Dalam setiap videonya, Kharul akan membuat coretan pada bagian caption sebagai satu bentuk cerminan dan muhasabah diri terkait perjalanan spiritualnya itu.
Ternyata Khairul mendapatkan sesuatu yang selama ini tak pernah dia rasakan selama menyandang status sebagai seorang Muslim.
Khairul mengakui sejak memulai tantangan tersebut, hidupnya terasa sangat tenang dan indah.
Khairul Adib, pemuda Malaysia yang menjalani challenge TikTok sholat Subuh berjamaah di masjid selama 30 hari tanpa gagal.
Khairul pun merasa menyesal karena selama ini jarang melakukan sholat Subuh berjamaah di masjid.
" Saya seharusnya melakukan dari dulu, Tapi tidak mengapa, tidak pernah ada istilah terlambat untuk memulai sesuatu," tambahnya.
Pria yang berprofesi sebagai personal trainer ini pun mendoakan dirinya dan kaum Muslim agar selalu mendapat bimbingan dan lindungan Allah SWT.
" Semoga Allah dapat membimbing kita semua ke jalan yang lurus dan melindungi kita daripada kesesatan," kata Khairul.