Doa Awal Tahun Islam dan Artinya, Pahami Juga Perhitungan Kalender Hijriah

Reporter : Arini Saadah
Kamis, 28 Juli 2022 20:01
Doa Awal Tahun Islam dan Artinya, Pahami Juga Perhitungan Kalender Hijriah
Dasar perhitungan kalender Hijriah adalah peredaran bulan mengelilingi bumi.

Dream – Tahun baru Islam atau 1 Muharam 1444 Hijriah kemungkinan akan jatuh pada akhir Juli 2022 hingga ada keputusan resmi dari pemerintah. Jika kalender masehi menggunakan sistem perhitungan revolusi bumi, awal tahun hijriah yang dimulai dengan bulan Muharam dihitung beredasarkan perputaran bulan terhadap bumi.

BACA JUGA: Amalan bulan muharram serta doa awal dan akhir tahun hijriah

Setiap umat Islam tentu ingin menjadi pribadi yang lebih baik di tahun yang baru. Untuk mengawali tahun agar penuh berkah, kaum Muslim dianjurkan memperbanyak doa dan amalan sunah. Tentu kita semua berharap segala hajat dalam hidup dapat terkabul, mulai dari urusan duniawi hingga ukhrawi.

Untuk mengawali tahun baru Islam, kita disunahkan membaca doa awal tahun Islam dan artinya. Saat mengawali tahun hendaknya diisi dengan doa dan harapan positif demi hidup yang lebih baik.

Berikut bacaan doa awal tahun Islam dan artinya yang dapat kamu panjatkan untuk mengawali tahun bari hijriah.

1 dari 5 halaman

Larangan di Bulan Muharam

Sebelum kedatangan Islam, bulan Muharram disebut dengan Shafar Al-Awwal. Sedangkan bulan Shafar, yang merupakan bulan kedua, disebut dengan Shafar Ats-Tsani.

Namun saat Islam datang, bulan ini dinamai Muharram, dalam bahasa Arab yang artinya 'waktu yang diharamkan'. Maksudnya, pada bulan ini manusia dilarang menzalimi diri sendiri dan melakukan perbuatan dosa.

Dalam Al-Quran Surat At Taubah ayat 36, Allah SWT menegaskan keutamaan bulan Muharram yang merupakan salah satu dari empat bulan yang mulia, selain Dzulqa'dah, Dzulhijjah dan Rajab.

Pada keempat bulan tersebut, umat Islam dilarang untuk melakukan peperangan, menzalimi diri sendiri dan berbuat dosa.

" Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu di keempat bulan itu."

2 dari 5 halaman

Amalan di Bulan Muharram

Selain larangan, tentu ada amalan yang dianjurkan pada bulam Muharram. Beberapa di antaranya akan dijelaskan berikut ini:

  • Berpuasa (puasa 1 Muharram, puasa Tasu'a pada 9 Muharram, dan puasa Asyura pada 10 Muharram). Puasa ini disebut sebagai puasa yang utama selain puasa ramadhan. Sebagaimana hadis riwayat Muslim, dari sahabat Abu Hurairah ra: " Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah Ta'ala (yaitu) Muharram. Sedangkan sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam."
  • Sebagaimana perbuatan dosa di bulan Muharram akan dibalas dengan dosa yang besar, begitu pula dengan perbuatan baik. Maka memperbanyak amal baik dan sholat sunnah akan diganjar dengan pahala yang berlipat.
  • Amalan yang penting selanjutnya adalah bertaubat yaitu proses kembali kepada Allah dari hal yang Dia benci secara lahir dan batin menuju kepada perkara yang Dia senangi.
  • Menyambung silaturahmi dengan menyelesaikan perselisihan atau pertengkaran agar hidup menjadi lebih tenang dan makin berkah.
  • Memperbanyak sedekah dan menyantuni anak yatim. Terutama menyantuni anak yatim pada hari Asyura atau 10 Muharram lebih istimewa karena Allah Ta'ala akan mengangkat derajatnya.
  • Menjenguk orang sakit.
  • Berziarah dan mendoakan orang alim atau ulama yang sudah mendahului kita.
  • Memperbanyak membaca Surat Al-Ikhlas.
3 dari 5 halaman

Tidak Ada Doa Awal Tahun Islam yang Khusus

Sebenarnya belum ada penanggalan hijriah pada zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sampai akhirnya Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu mengusulkan untuk membuat tahun yang bisa dijadikan acuan bagi umat Islam.

Itulah kenapa tidak ada amalan khusus seperti sholat, puasa, dan doa awal tahun Islam untuk menyambut pergantian tahun hijriah.

Sebab tahun ini dicetuskan oleh Khalifah Umar bin Khatab ra yang dihitung dari waktu hijrahnya Nabi SAW dari Mekah ke Madinah pada 622 Masehi. Diawali dengan bulan Muharram, hingga kini kalender Hijriah sudah akan memasuki tahun ke 1444.

Perhitungan Kalender Hijriah

Perlu diketahui, dasar perhitungan kalender Hijriah adalah peredaran bulan mengelilingi bumi. Periode dari bulan sabit hingga kembali ke bulan sabit disebut satu bulan yang terjadi selama 29,5 hari. Dengan demikian satu tahun kalender Hijriah terdiri dari 354,36708 hari atau dibulatkan menjadi 354 hari.

Dalam hal ini, penanggalan hijriah juga memiliki tahun kabisat yaitu tahun yang terdiri dari 355 hari. Kalender hijriah lebih pendek 10 sampai 11 hari dari kalender masehi.

4 dari 5 halaman

Doa Awal Tahun Islam dan Artinya

Bacaan doa awal tahun Islam dan artinya penting diketahui bagi kaum Muslim. Dengan membaca doa ini, terselip harapan agar menjadi manusia yang lebih baik lagi di tahun yang baru.

Selepas magrib, waktu pergantian hari menurut perhitungan kalender Islam, umat muslim disarankan untuk membaca doa awal tahun Islam dan artinya. Doa ini berisi harapan agar kehidupan di tahun yang baru akan lebih meningkat kadar ketakwaan kita sebagai muslim dan muslimah.

Berikut bacaan doa awal tahun Islam dan artinya yang dapat kamu baca selepas magrib:

Allahumma antal abadiyyul qadimul awwal. Wa 'ala fadllikal 'azhimi wa karimi judikal mu'awwal. Hadza 'amun jadiidun qad aqbal. As'alukal 'ishmata fihi minas syaithani wa auliya'ih, wal 'auna 'ala hadzihin nafsil ammarati bis-su'i, wal isytighala bima yuqarribuni ilaika zulfa, ya dzal jalali wal ikram.

Artinya:

" Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu, Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan."

5 dari 5 halaman

Doa Akhir Tahun Islam dan Artinya

Tak hanya mengetahui bacaan doa awal tahun Islam dan artinya, Sahabat Dream juga perlu mengetahui doa akhir tahun. Doa ini dibaca sebanyak tiga kali sebelum waktu magrib.

Berikut lafal doa akhir tahun Islam dan artinya:

Allahumma maa 'amiltu min 'amalin fi hadzihis-sanati maa nahaitani 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fiha 'alayya bi fadllika ba'da qudratika 'ala 'uqubati, wa da'autani ilat taubati min ba'di jara'ati 'ala ma'shiyatik. Fa inni astaghfiruka, faghfirli wa ma 'amiltu fîha mimma tardla, wa wa'attani 'alaihits tsawaba, fa as'aluka an tataqabbala minni wa la taqtha' raja’i minka ya karim

Artinya:

" Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah pupuskan harapanku, Ya Tuhan Yang Maha Pemurah."

Itulah doa awal tahun Islam dan artinya yang dapat Sahabat Dream panjatkan. Sebaiknya kita mengawali tahun dengan doa dan harapan penuh agar keimanan dan ketakwaan kita makin bertambah kuat.

Beri Komentar