Duel Dewa Kipas VS GM Irene Sukandar (YouTube Deddy Corbuzier)
Dream - Duel catur yang ditunggu-tunggu akhirnya berlangsung. Dadang Subur alias Dewa Kipas punya kesempatan melawan Grand Master Chess Irene Sukandar.
Pertandingan ini disiarkan langsung di channel YouTube Deddy Corbuzier. Konten ini bahkan disaksikan lebih dari 1 juta lebih.
Duel ini sudah berlangsung sebanyak 3 sesi. Sayangnya, Dadang harus mengakui keunggulan Irene " Saya grogi," kata Dadang di akhir sesi.
Dadang mengaku tidak terbiasa bermain singkat 10 menit. Dia terbiasa main panjang sehingga bisa menguasai permainan.
Dia pun mengakui banyak melakukan blunder ketika melawan Irene. Alhasil, teknik permainannya menjadi tidak fokus.
Pada kesempatan yang sama, Irene mengakui kemampuan Dadang. Menurut dia, kemampuan Dadang sudah mendekati level Master.
Kalah Telak
Pertandingan berlangsung selama tiga babak dengan dipimpin wasit dari Percasi. Hadir pula GM Susanto dan WIM Chelsie Monica Ignesias Sihite ikut memandu acara ini. Dari tiga babak ini, GM Irene menang telak atas Dewa Kipas.
Pertandingan yang disiarkan langsung selama 1 jam, 21 menit ini mendapat perhatian netizen. Kolom komentar di channel Youtube Deddy Corbuzier tak henti-henti memberikan semangat kepada keduanya.
Dream – Nama Dadang Subur kini sedang ramai diperbincangkan lantaran kelihaiannya bermain catur. Bapak-bapak pecatur Tanah Air ini berhasil mengalahkan Levy Rozman alias GothamChess, yang tak lain dan tak bukan adalah master internasional dalam laga catur online.
Pertandingan sengit ini terjadi di situs catur online chess.com pada 2 Maret 2021 kemarin. Kemenangan Dadang Subur dengan nama akun Dewa_Kipas itu justru menimbulkan respons negative dari penggemar GothamChess.
GothamChess merupakan sosok master catur kelas dunia sekaligus YouTuber dengan 696 ribu subscriber. Bahkan ia kerap membagikan tips bermain catur di YouTube atau tayangan langsung di Twitch.
Sepertinya para penggemar GothamChess tidak menyukai kemenangan Dadang Subur karena dicurigai melakukann kecurangan. Akibatnya akun Dewa_Kipas milik Dadang Subur di-banned dari chess.com.
© © freepik.com
Tuduhan itu mencuat setelah akun Dewa_Kipas yang dipegang oleh Dadang Subur berhasil mengalahkan gamer catur kelas dunia Levy Rozman atau lebih dikenal sebagai GothamChess. Akun Dadang dinilai mencurigakan hingga akhirnya diblokir oleh sistem.
Pemblokiran akun milik Dadang itu diceritakan oleh putranya, Ali Akbar melalui akun facebook yang kemudian viral.
Cerita Ali tersebut viral hingga ramai di forum Reddit dan sampai ke telinga GothamChess. Tentu saja akun Dewa_Kipas menjadi buah bibir masyarakat dunia.
Meskipun akunnya dibanned oleh pihak chess.com, Dadang tidak begitu mempermasalahkannya. Karena tujuan utama dia bermain catur di Chess.com adalah ingin mencapai ELO atau rating pemain dalam dunia percaturan yakni 2.200 hingga 2.300.
Kemudian Dadang meraih rating mengagumkan saat melawan GohtamChess dengan perolehann angka 2.311. Artinya tujuan utama Dadang sebenarnya sudah tercapai. Siapa sangka waktu yang ia gunakan untuk pencapaian itu sangatlah singkat yaitu hanya tiga minggu saja.
Untuk mencapai titik itu , pria usia 60 tahun tersebut seringkali lupa waktu dan kerap mendapat omelan sang istri karena dianggap kecanduan game.
Padahal rangking ELO sendiri biasanya tidak bisa didapatkan dalam waktu sesingkat itu. Tetapi jika terus-menerus bermain hal tersebut bisa saja terwujud.
© © Facebook/@Dadang Subur
Perihal kecurangan yang dituduhkan, Ali Akbar menjelaskan ayahnya tidak melakukan kecurangan apapun saat bermain game. Klarifikasi Ali tersebut dibagikan melalui halaman facebook pribadinya.
Dadang Subur mengawali debut di dunia catur sejak masih kuliah. Ia mengikuti banyak klub catur. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk pensiun setelah pindah ke Jakarta pada 2011 silam.
“ Bapak saya itu pemain yang dulunya sering ikut turnamen. Beliau juga sempat menjadi salah satu anggota Percasi dan menjuarai banyak turnamen. Salah satunya mendapat peringkat satu di kejuaraan catur ke-37 Kota Singkawang pada 2005,” jelas Ali.
Menurtu keterangan Ali, ELO rating 2.311 yang didapatkan Dadang merupakan murni dari hasil kerja cerdasnya memainkan catur di chess.com. Sebanyak 332 turnamen sudah ia lalui sejak bergabung main catur online sejak 12 Februari 2021.
Sebagai orang yang sudah usia lanjut dan gagap teknologi, kiprah Dadang Subur di dunia catur online tak lepas dari campur tangan sang anak.
Ali mengenalkan game tersebut kepada ayahnya, bahwa melalui game online itu ayahnya bisa bertemu dengan para pemain professional kelas dunia.
Lantas Ali membuatkan akun dan mengajari cara bermainnya. Tentu saja Dadang belajar keras memahami cara bermain game catur online ini karena dirinya mengaku gagap teknologi.
Dikarenakan kesulitan memahami berbagai menu yang ada di Chess.com, Dadang hanya memainkan mode rapid (10 menit) di Chess.com yang lebih mudah dipakai.
“ Rapid adalah satu-satunya mode yang bisa diakses dengan mudah dengan sekali klik di menu utama Chess.com. Itu satu-satunya mode yang dimainkan tanpa mengubaj pengaturan,” jelas Ali.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR