
5 Doa Dimudahkan Persalinan Sesuai Anjuran Rasulullah SAW
Berdoa adalah salah satu cara meminta pertolongan kepada Allah SWT agar diberi kemudahan bersalin
Berdoa adalah salah satu cara meminta pertolongan kepada Allah SWT agar diberi kemudahan bersalin
Dream – Bagi perempuan yang sedang hamil, melahirkan adalah salah satu momen paling mendebarkan. Melahirkan mempertaruhkan nyawa serta menahan rasa sakit yang luar biasa. Pada saat itu, kita hanya bisa berserah diri kepada Allah SWT berharap diberi kemudahan dan keselamatan.
Sebagai umat muslim, kita telah diajarkan Rasulullah untuk memanjatkan doa menjelang persalinan. Hal tersebut sebagaimana Rasulullah membacakan doa ketika Sayyidatina Fatimah melahirkan. Rasulullah memanggil Ummu Salamah dan Zainab untuk membacakan doa tersebut di dekat Fatimah.
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ رَبَّنَآ اِنَّكَ جَامِعُ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَّا رَيْبَ فِيْهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيْعَادَ ࣖ
Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba'da idz hadaitanaa wa hab lamaa min ladunka rahmatan innaka antal wahhabu. Rabbanaa innaka jaami'un naasi li yaumin laa raiba fiihi. Innallaaha laa yukhliful mii'aada.
”Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau membengkokkan hati kami sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami. Dan karuniakanlah kepada kamu limpahan rahmat dari sisi-Mu; sesungguhnya Engkau jualah Tuhan Yang melimpah-limpah pemberian-Nya. Wahai Tuhan kami, sesungguhnya Engkaulah yang mengumpulkan manusia pada hari yang tidak ada keraguan padanya. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.”
حَنَا وَلَدَتْ مَرْيَمَ وَمَرْيَمُ وَلَدَتْ عِيْسَى اُخْرُجْ أَيُّهَا الْمَوْلُوْدُ بِقُدْرَةِ المَلِكِ المَعْبُوْدِ
Khana waladat maryam wa maryamu waladat 'iisaa, ukhruj ayyuhal mauluud, biqudratil malikil ma'buud
Artinya: “Hanna melahirkan Maryam. Maryam melahirkan Isa AS. Keluarkanlah wahai jabang bayi dengan kekuasaan Maha Raja Yang Maha disembah.”
اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الۡحَـىُّ الۡقَيُّوۡمُۚ لَا تَاۡخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوۡمٌؕ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِؕ مَنۡ ذَا الَّذِىۡ يَشۡفَعُ عِنۡدَهٗۤ اِلَّا بِاِذۡنِهٖؕ يَعۡلَمُ مَا بَيۡنَ اَيۡدِيۡهِمۡ وَمَا خَلۡفَهُمۡۚ وَلَا يُحِيۡطُوۡنَ بِشَىۡءٍ مِّنۡ عِلۡمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرۡسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَۚ وَلَا يَـــُٔوۡدُهٗ حِفۡظُهُمَا ۚ وَ هُوَ الۡعَلِىُّ الۡعَظِيۡمُ
Allahu la ilaha illa huwal hayyul qayyum, la ta'khuzuhu sinatuw wa la na'um, lahu ma fis-samawati wa ma fil ard, man zallazi yasyfa'u 'indahu illa bi'iznih, ya'lamu ma baina aidihim wa ma khalfahum, wa la yuhituna bisyai'im min 'ilmihi illa bima sya', wasi'a kursiyyuhus-samawati wal-ard, wa la ya 'uduhu hifzuhuma, wa huwal-'aliyyul-'azi.
Artinya: ”Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar.” (QS Al-Baqarah 255).
إِنَّ رَبَّكُمُ الله الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ يُغْشِي اللَّيْلَ النَّهَارَ يَطْلُبُهُ حَثِيثًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ وَالنُّجُومَ مُسَخَّرَاتٍ بِأَمْرِهِ أَلَا لَهُ الْخَلْقُ وَالْأَمْرُ تَبَارَكَ الله رَبُّ الْعَالَمِينَ
Inna Rabbakumulladzi kholaqas samawati wal ardli fi sittati ayyamin tsummastawa 'alal 'arsyi yughsyil lailan nahara yathlubuhu hatsitsan wasy syamsa wal qamara wan nujuma musakhkharatim bi amrihi ala lahul khalqu wal amru tabarokallahi rabbil 'alamin.
Artinya:
"Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari. Lalu Dia bersemayam di 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan, dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam." (QS Al-A’raf 54).
“Allaahumma baarik lahu. A'uudzu bi kalimaatillaahittaammati min kulli syaithaanin wa haammatin wa min kulli 'ainin laammatin. Rabbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thayyibatan.”
Artinya: Ya Allah, berkahilah bayi ini. Hamba memohon perlindungan Allah yang sempurna dari semua setan dan binatang-binatang yang berbisa, dan dari pandangan mata yang jahat. Ya Allah, berilah hamba anak keturunan yang baik.
Demikianlah deretan doa mau melahirkan yang dapat diamalkan perempuan muslim agar persalinan lancar. Semoga bermanfaat.
Laporan: Nur Rahma/ magang)
Baca doa ini supaya persalinan lancar~
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Allah SWT adalah sebaik-baiknya pelindung. Sehingga, doa menjadi jurus jitu untuk memohon penjagaan-Nya.
Baca SelengkapnyaOrang-orang yang dicintai Allah juga memancarkan kecintaan kepada orang-orang lainnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu tujuan Sholat Dhuha adalah memohon dilancarkan rezeki dan urusan oleh Allah SWT.
Baca SelengkapnyaAllah SWT memerintahkan hamba-hambaNya untuk meminta apapun kepada-Nya dengan jaminan bahwa setiap doa akan diijabah.
Baca SelengkapnyaDia tidak akan memberi ujian kepada manusia melebihi kemampuan hamba-Nya.
Baca SelengkapnyaSholat hajat merupakan ibadah sunnah bagi Muslim untuk menyampaikan hajat atau kepada Allah SWT.
Baca SelengkapnyaAmalan setelah sholat tahajud yang bisa menghapus dosa-dosa sekeluarga adalah dengan memperbanyak membaca istighfar.
Baca Selengkapnya