Ibu Meninggal Usai Makan Siang dengan Ikan Buntal, Putri Sedih Tak Sempat Menengok Padahal Janji Ketemu Pas Mudik Lebaran

Reporter : Sugiono
Sabtu, 1 April 2023 15:02
Ibu Meninggal Usai Makan Siang dengan Ikan Buntal, Putri Sedih Tak Sempat Menengok Padahal Janji Ketemu Pas Mudik Lebaran
Orangtuanya tidak tahu kalau ikan yang dibeli dari penjual langganan itu dari jenis yang mengandung racun mematikan.

Dream - Kisah seorang wanita berusia 83 tahun yang meninggal dunia serta suaminya yang dimasukkan ke unit gawat darurat (UGD) setelah memakan ikan buntal, viral di media sosial.

Menurut anak perempuan mereka, Ng Ai Lee, 51 tahun, orangtuanya tidak tahu kalau ikan yang dibeli dari seorang penjual itu dari jenis yang mengandung racun mematikan.

Tambah wanita itu, ayahnya yang berusia 84 tahun membeli ikan itu pada Sabtu lalu karena hanya itu pilihan yang ada. Ayahnya memang tidak pernah mendengar tentang ikan buntal.

1 dari 5 halaman

Tapi sang ayah tetap membelinya karena yang menjual adalah langganan yang sering datang di kampung mereka di Kluang, Johor, Malaysia.

" Orangtua saya sudah bertahun-tahun membeli ikan dari penjual ikan yang sama. Jadi ayah saya tidak berpikir dua kali saat membelinya.

" Ayah tidak tahu yang dibelinya itu adalah ikan yang bisa membahayakan nyawa mereka," kata Ng mengenang kejadian memilukan itu.

2 dari 5 halaman

Seperti biasanya, sang ibu, Lim Siew Guan, langsung memasak ikan buntal dengan menggorengnya sebagai lauk makan siang pada hari nahas itu.

Namun, kira-kira satu jam kemudian, ibunya mulai mengalami sesak nafas serta menggigil. Begitu pula dengan ayahnya yang mulai menunjukkan gejala yang sama.

Ng berkata, abangnya yang tinggal dalam kampung yang sama, langsung membawa ibu dan ayahnya ke rumah sakit terdekat.

3 dari 5 halaman

" Saya dan abang yang lain tinggal di Kuala Lumpur. Selepas mengetahui kejadian itu, kami memutuskan untuk bergegas pulang ke Kluang untuk berjumpa ibu dan ayahnya.

" Malangnya, belum sampai separuh perjalanan ke Kluang, abang sulung saya memberitahukan ibu sudah meninggal dunia petang itu.

" Saya sangat sedih. Kesakitan dan emosi yang saya rasakan ketika itu tidak dapat digambarkan karena ia terlalu tidak disangka-sangka," ujarnya.

4 dari 5 halaman

Tambah Ng, dia kali terakhir bertemu ibu ayahnya ketika liburan Tahun Baru China lalu, dan berencana mudik saat liburan Idul Fitri yang kurang sebulan lagi.

" Kali terakhir saya berjumpa ibu ketika mereka datang ke Kuala Lumpur dan tinggal bersama saya selama seminggu.

" Saya berencana untuk pulang kampung untuk bertemu mereka bulan depan saat libur Hari Lebaran," kata Ng, yang merupakan kepala keuangan sebuah perusahaan swasta di Kuala Lumpur.

5 dari 5 halaman

Penyebab kematian ibunya dikenal sebagai keracunan makanan, mengakibatkan kegagalan pernafasan dan degupan jantung yang tidak teratur, mungkin disebabkan oleh racun dari ikan buntal.

Menurut Ng, ayahnya saat ini masih dalam keadaan koma di ICU, dan pihak rumah sakit sedang berusaha untuk merawat racun dalam badannya.

Sumber: mStar

Beri Komentar