Pengemudi OJOL Menyuarakan Tuntutannya (Foto: Dream.co.id/Muhammad Ilman Nafi'an)
Dream - Massa pengemudi ojek online (Ojol) menggelar aksi unjuk rasa menuntut pembuatan regulasi untuk mendukung keberadaan mereka. Massa bergerak mulai dari depan parkiran IRTI Monas, Kamis, 23 November 2017, pukul 09.30 WIB menuju Kemenhub lalu ke Kantor Presiden.
" Nuntut biar ada regulasi. 2015 masih inget nggak Presiden Jokowi ngundang ada dua driver ojek online, GoJek yang makan siang di Istana. Habis itu kan Pak Jokowi bilang `beresin nih`, artinya buat aturannya," kata Ketua Forum Warga Jakarta (Fakta) sekaligus kuasa hukum Ojol , Azad Tigor Nainggolan, di depan IRTI Monas, Jakarta, Kamis, 23 November 2017.
Dia berujar, regulasi itu perlu dibuat agar nantinya pihak operator Ojol tidak sewenang-wenang memecat pengemudi dan menentukan tarif promo secara berlebihan.
" Kenapa butuh peraturan, kalau ada peraturan, diawasi operasionalnya dari ojek online. Aplikator nggak boleh sembarangan lagi. Tarif nggak boleh sembarangan lagi, sehingga aplikator lakukan promo, banting harga kan mereka. Yang rugi siapa? driver," ujar dia.
Rencananya, agar tuntutannya didengar, para pengemudi Ojol akan berjalan kaki menuju Gedung Kementerian Perhubungan dan ke depan Istana Negara. Para driver mengenakan pita oranye di lengan kirinya, mereka membentangkan dua spanduk berukuran sekitar 3x1 meter dan menyanyikan sejumlah yel-yel. (ism)
Dream - Gabungan Driver Ojek Online (OJOL) dari bebagai perusahan menggelar aksi unjuk rasa untuk menuntut aturan yang melegalkan keberadaan mereka. Saat berita ini ditulis, ribuan OJOL sedang berjalan menuju Gedung Kementerian Perhubungan dan Istana Negara.
Mereka membentuk rantai manusia dengan bergandengan tangan. Di depan rombongan demonstran, mobil komando yang membawa orator menyuarakan tuntutannya dan penjelasannya.
Dalam pernyataan orasinya, OJOL dianggap salah salah satu solusi transportasi di Indonesia, namun keberadaanya masih belum diakui. " Kami disuruh antar ini itu, tapi kami tidak diakui," katanya di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib