(Daily Mail)
Dream - Banyak yang tidak menyangka bahwa salah satu pelaku teror di Perancis adalah seorang wanita.
Dialah Hasna Ait Boulahcenm, yang diduga adalah pelaku bom bunuh diri saat dikepung polisi dan militer Perancis di kawasan Saint-Denis di utara kota Paris, pada Rabu subuh kemarin.
Kini wanita berusia 26 tahun itu punya status baru sebagai pelaku bom bunuh diri wanita pertama di Eropa. Hasna meledakkan dirinya di dalam apartemen tempat dia bersembunyi bersama saudara sepupunya, Abdelhamid Abaaoud, yang diduga menjadi dalang Teror Paris yang juga ikut tewas.
Hasna adalah seorang wanita muda broken home dengan kepribadian yang tidak stabil. Dia dijuluki " Cowgirl" karena kesukaannya memakai topi koboi sebelum menjadi radikal.
Selama serangan fajar pada Rabu di pinggiran Saint-Denis, dia terdengar menanggapi teriakan salah seorang polisi yang melakukan perburuan terhadap sepupunya Abaaoud, otak di balik Teror Paris yang menewaskan 129 orang pada Jumat pekan lalu.
" Di mana pacarmu, di mana dia?" teriak polisi dalam video yang direkam oleh warga lokal. " Dia bukan pacar saya!," jawab suara bernada tinggi yang diduga Hasna.
Setelah itu, terdengar beberapa ledakan keras, yang salah satunya diduga dilakukan oleh Hasna yang mengenakan rompi bom bunuh diri.
Kepala dan tulang belakang Hasna ditemukan di jalan setelah meledakkan diri dekat jendela apartemen.
Hanya sehari setelah kematiannya, keluarga dan temannya memberi kesaksian tentang perilaku buruk wanita muda itu yang dikenal menyukai alkohol dan rokok daripada belajar agama Islam.
Sang kakak, Youssouf Ait Boulahcen mengatakan, adiknya itu tidak tertarik kepada agama.
" Dia tidak pernah membaca Alquran dan tiba-tiba menjadi radikal sekitar satu bulan lalu ketika mulai mengenakan niqab," kata Youssouf.
Kemudian beredar sejumlah foto yang dikatakan memuat wanita yang diidentifikasi sebagai pengebom bunuh diri saat penyergapan di Saint-Denis.
Salah satu foto memperlihatkan Hasna berpose selfie di kamar mandi. Wajahnya memakai make-up tebal dan tidak memakai busana selain perhiasan.
" Dia tidak stabil, dia menciptakan dunianya sendiri. Kerjanya hanya bermain smartphone, Facebook atau WhatsApp," katanya kepada AFP.
" Dia dicuci otak," tambah ibunya, 58 tahun, yang berbicara dengan syarat anonim. Hasna tinggal bersama ibunya di Aulnay-sous-Bois, sebuah wilayah di pinggiran Paris, sampai beberapa minggu yang lalu.
Masa kecil...
Dream - Lahir pada Agustus 1989 di Clichy-la-Garenne, Hasna memiliki masa kecil yang penuh gejolak hingga sebagian hidupnya dihabiskan di rumah asuh.
Youssouf mengenang saat Hasna masih di rumah asuh, dari usia 8 sampai 15, sebagai masa-masa " bahagia dan berkembang" .
" Awalnya, semuanya berjalan baik. Dia seperti anak yang lain," kata mantan ibu angkatnya kepada AFP, yang berbicara tanpa menyebut nama.
Tapi kemudian semuanya menjadi memburuk. " Saat tumbuh dewasa, dia mulai keluar dari jalur. Dia menjadi sembrono, sering melarikan diri dari rumah dan memilih pergaulan yang buruk," kenang Youssouf.
Ibu asuh, yang menangis ketika melihat foto mantan anak angkatnya di televisi, mengingat bagaimana Hasna " bertepuk tangan di depan televisi" , ketika jaringan teror Al-Qaeda menyerang Amerika Serikat pada 11 September 2001.
Keluarga Ait Boulahcen hijrah dari Maroko ke Perancis pada tahun 1973 dan menetap di Paris. Orangtuanya telah berpisah ketika ia masih kecil dan dia dibesarkan oleh keluarga asuh.
Sementara salah seorang teman melihat Hasna sebagai sosok gadis yang suka pesta, minum alkohol dan merokok.
" Dia mencintai pesta dan pergi ke klub-klub. Dia minum alkohol dan merokok dan kencan dengan banyak lelaki yang berbeda. Dia memiliki reputasi buruk. Dia punya banyak pacar, tapi tidak ada yang serius," kata Amin Abou, 26 tahun.
(Ism, Sumber: Daily Mail)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN