Kisah Pilu (Foto: Instagram/seputar_lampung)
Dream – Kisah pilu datang dari kakak beradik di Bandar Lampung. Keduanya hidup sangat memprihatinkan, hingga harus bergantian untuk sekadar mengenakan baju yang layak pakai.
Keduanya tinggal di sebuah rumah berdinding geribik. Hal ini diketahui setelah guru dan anggota kepolisian mendatangi kediaman mereka untuk melakukan survei.
Kondisi mereka membuat guru dan anggota kepolisian tersebut prihatin. Anggota kepolisian itu pun segera melapor ke Kapolsek.
Bagaimana kisah selengkapnya? Simak ulasannya berikut ini.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @seputar_lampung, kedua bersaudara itu tinggal di Gg. Cempedak, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung.
Kisah mereka berawal dari cerita anggota Polsek Tanjung Senang, Aipda Seprizal, yang ditugaskan untuk mendampingi guru SMAN 15 Bandar Lampung, Ibu Putri dan Pak Edi, untuk untuk melakukan survei ke rumah calon siswa kurang mampu.
Ketika sampai di kediaman kakak beradik itu, tampak rumah yang ditinggali sangat sederhana. Sang kakak yang bernama Adit yang saat itu mengenakan kaos berwarna merah pun menyambut kedatangan rombongan.

Rupanya, bapak dan ibu guru datang untuk melihat kondisi Aldi. Rombongan pun menanyakan keberadaan Aldi.
Adit pun segera memanggil sang adik. Namun, Aldi tak kunjung keluar. Adit pun masuk ke kamar untuk menjemput Aldi.
Tak lama kemudian, Aldi keluar dengan menggunakan kaus yang sama seperti Adit. Karena ragu mana Adit dan mana Aldi, maka rombongan pun meminta Adit untuk ikut keluar.
Saat itu, terlihat Adit keluar dengan tidak memakai baju. Ternyata, mereka hanya mempunyai satu pakaian yang dianggap layak dan dipakai secara bergantian.

Aldi merupakan tiga bersaudara yang tinggal bersama sang ibu, Misnawati. Sehari-hari, Misnawati bekerja sebagai tukang cuci dan gosok dengan upah Rp500 ribu per bulan.
Rumah yang ditempati oleh Aldi dan keluarga diketahui disewa Rp1 juta per tahun. Sang ayah pun telah meninggalkan mereka begitu saja tanpa kabar hingga saat ini.
Melihat kondisi kakak beradik tersebut, Aipda Seprizal langsung melaporkan hal tersebut ke Kapolsek Tanjung Senang, Ipda Rosali.
Ipda Rosali beserta jajaran lantas mendatangi rumah Adit dan Aldi untuk memberikan sejumlah bantuan.
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini



IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu