Kisah Nabi Daud As Yang Mengalahkan Jalut Dengan Ketapel (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)
Dream - Sebagai seorang Muslim, tentu tidak asing lagi dengan kisah Nabi Daud as bukan? Nabi Daud as sendiri adalah nabi ke-17 dan dikenal sebagai sosok yang pemberani dan bertanggung jawab.
Nabi Daud as adalah keturunan ke-12 dari Nabi Ibrahim as yang dilahirkan oleh Siti Sarah yang merupakan istri dari Nabi Ibrahim as. Keberanian seorang Nabi Daud as memang sangat terkenal. Hal itu dibuktikan dari keikutsertaannya dalam perang di Bani Israil untuk melawan Raja Jalut. Padahal saat itu usia Nabi Daud as masih kecil.
Pada mulanya, Nabi Daud as tidak diperbolehkan untuk turun berperang karena usianya yang masih kecil. Ia hanya ditugaskan untuk menggembala kambing dan mengantarkan susu kepada kakak-kakaknya yang sedang berperang.
Namun, ketika sedang mengantarkan susu, pada saat itu jugalah seseorang yang dipercaya oleh Raja Talut, yakni Syami'un tengah mencari tentara utuk melawan Jalut. Dan pada akhirnya Nabi Daud as lah yang terpilih sebagai tentara itu.
Untuk mengetahui lebih jelas bagaimana Nabi Daud as berperang melawan Jalut, berikut sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.
Dalam pertempuran melawan Jalut tidaklah mudah karena perlengkapan mereka lebih lengkap dan mumpuni. Lalu, apakah mungkin Nabi Daud as bisa mengalahkan Jalut? Bahkan dari perlengkapan pun tidaklah memadai.
Nabi Daud as hanya mengandalkan ketapel yang dijadikannya sebagai senjata. Seperti yang diketahui, ketapel hanyalah alat sederhana berupa ranting pohon yang cukup kuat dengan dia cabang di ujungnya, lalu diberikan pengait berupa karet dan diberi kerikil atau benda lainnya untuk dilontarkan ke musuh.
Pada kenyataannya, tak disangka-sangka senjata sederhana milik Nabi Daud as itu pun cukup ampuh untuk melawan Jalut. Batu ketapel yang dilontarkan Nabi Daud as tepat mengenai kepala Jalut sampai raja itu tewas. Pada akhirnya, Raja Talut lah yang memenangkan peperangan.
Karena keberanian dan kecerdasan yang dimiliki oleh Nabi Daud as, ia pun mendapatkan pujian dari banyak orang, tidak terkecuali dari Raja Talut. Setelah menang dari peperangan itu, Nabi Daud as menikah dengan putri dari Raja Talut yang kemudian ia menjadi seorang panglima perang.
Nabi Daud as adalah sosok yang berakhlak baik, adil, dan juga bijaksana. Sikap itulah yang kemudian membuat banyak orang suka dengan Nabi Daud as dan menjadikannya sebagai raja dari Bani Israil.
Nabi Daud as sendiri memiliki beberapa mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT. Berikut adalah beberapa mukjizat tersebut:
Sebagai penguasa, Raja Jalut tidaklah mudah dikalahkan. Bahkan perlengkapan peperangannya sangatlah hebat. Namun, dalam kisah sebelumnya diceritakan bahwa Nabi Daud as bisa mengalahkan Jalut hanya dengan ketapel. Inilah karunia yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Daud as. Bahkan kisah itu diceritakan dalam Al-Quran melalui surat Al-Baqarah ayat 251:
فَهَزَمُوْهُمْ بِاِذْنِ اللّٰهِ ۗوَقَتَلَ دَاوٗدُ جَالُوْتَ وَاٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ وَالْحِكْمَةَ وَعَلَّمَهٗ مِمَّا يَشَاۤءُ ۗ وَلَوْلَا دَفْعُ اللّٰهِ النَّاسَ بَعْضَهُمْ بِبَعْضٍ لَّفَسَدَتِ الْاَرْضُ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ ذُوْ فَضْلٍ عَلَى الْعٰلَمِيْنَ
Artinya: " Maka mereka mengalahkannya dengan izin Allah, dan Dawud membunuh Jalut. Kemudian Allah memberinya (Dawud) kerajaan, dan hikmah, dan mengajarinya apa yang Dia kehendaki. Dan kalau Allah tidak melindungi sebagian manusia dengan sebagian yang lain, niscaya rusaklah bumi ini. Tetapi Allah mempunyai karunia (yang dilimpahkan-Nya) atas seluruh alam." (QS. Al-Baqarah: 251)
Selain itu, Nabi Daud as juga memiliki mukjizat berupa suara yang merdu. Bahkan sebelumnya tidak pernah ada orang yang memiliki suara semerdu beliau. Suaranya yang indah itulah digunakan untuk membaca kitab Zabur dan bertasbih kepada Allah SWT.
Mukjizat lainnya yang dimiliki Nabi Daud as adalah bisa melunakkan besi. Bahkan ia tidak membutuhkan alat untuk melunakkan besi tersebut. Karena mukjizatnya itulah, Nabi Daud as bisa membuat baju besi yang sangat kuat dari bulatan-bulatan rantai yang ia tenun dan saling berkesinambungan. Hal itu dijelaskan dalam firman Allah SWT melalui surat Al-Anbiya ayat 80:
وَعَلَّمْنٰهُ صَنْعَةَ لَبُوْسٍ لَّكُمْ لِتُحْصِنَكُمْ مِّنْۢ بَأْسِكُمْۚ فَهَلْ اَنْتُمْ شَاكِرُوْنَ
Artinya: " Dan Kami ajarkan (pula) kepada Dawud cara membuat baju besi untukmu, guna melindungi kamu dalam peperangan. Apakah kamu bersyukur (kepada Allah)?" (QS. Al-Anbiya: 80)
Itulah kisah tentang kehebatan Nabi Daud as yang bisa mengalahkan Jalut hanya dengan mengandalkan ketapel serta beberapa mujizat lainnya yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Daud as. Semoga kita semua bisa meneladani sikap Nabi Daud as yang berani, adil, dan bijaksana ya, sahabat Dream.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas