Komitmen Kuat Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan, Rumah Ibadah Buka 24 Jam

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 21 September 2020 18:38
Komitmen Kuat Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan, Rumah Ibadah Buka 24 Jam
Ini salah satu upaya untuk memakmurkan tempat ibadah.

Dream - Wali Kota Bengkulu, Helmi Hasan, berkomitmen kuat agar seluruh masjid buka 24 jam. Hal itu dituangkan dalam Surat Edaran Nomor 451/266/SE/B.III/2019 ditujukan kepada Dewan Masjid dan seluruh pengelola rumah ibadah di Kota Bengkulu.

Helmi mengatakan surat edaran tersebut sebagai upaya Pemerintah meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyaraat. Juga menjadi upaya menghadirkan kemakmuran masjid.

" Untuk menumbuhkembangkan kecintaan umat Islam kepada masjid sebagai tempat beribadah maka Pemerintah Kota Bengkulu dengan ini mengimbau agar masjid yang ada di Kota Bengkulu buka selama 24 jam," ujar Helmi.

Helmi menyebut banyak tempat buka 24 jam seperti SPBU, hotel maupun pasar. Sehingga, dia menilai masjid juga harus buka 24 jam.

" Kepada seluruh adik sanak warga Kota Bengkulu mari kita makmurkan masjid dan mushola dengan buka 24 jam. Jangan sampai gunung didaki, lautan diseberangi tapi masjid dilewati," kata Helmi.

Menurut Helmi, banyak kegiatan yang bisa dilakukan di masjid, mulai dari ta'lim, dakwah, zikir. Khususnya di pagi dan sore hari, masjid harus ramai dengan zikir.

" Hidupkan sholat-sholat sunah di masjid," kata dia.

 

1 dari 3 halaman

Nyaman

Selain itu, kata Helmi, masjid harus menjadi tempat yang nyaman. Semua pengurus harus ramah pada pengunjung.

" Sediakan makanan dan minuman terbaik di masjid, di rumah ada kulkas, di masjid juga harus ada kulkas," ucap dia.

Tidak hanya masjid, Helmi juga mengimbau rumah ibadah agama lain turut buka 24 jam. Baik itu gereja, vihara, pura, dan lain-lain.

Lebih lanjut, Helmi berharap imbauan ini bisa dilaksanakan.

" Semoga Allah SWT meridhai dan menjadikan Kota Bengkulu bahagia dan religius," kata dia.

Salah satu masjid yang buka 24 jam yaitu masjid Baitur Rahim Kelurahan Semarang. Penjaga masjid, Fauzi, 65 tahun mengatakan dampak dan manfaat masjid buka 24 jam sudah dirasakan oleh masyarakat.

" Kini jumlah jemaah yang datang untuk sholat di masjid itu bertambah banyak, tidak hanya jemaah sholat Jumat tapi juga jemaah sholat lima waktu," kata Fauzi.

Apalagi, disediakan difasilitasi minuman dingin untuk jemaah. Bahkan bisa membuat kopi dan teh tanpa harus membayar, cukup dengan Basmalah dan Shalawat Nabi.

" Kalau dulu jumlah jemaah Sholat Dzuhur, Asar dan Magrib paling banyak 10 orang. Kadang cuma lima orang. Kalau sekarang, sejak masjid buka 24 jam dan sejak ada fasilitas minuman dingin, kopi dan teh, jumlah jemaah yang sholat paling sedikit dua shaf," ujar Fauzi.

2 dari 3 halaman

Jemaahnya sampai Melimpah

Karena buka 24 jam, tetap ada aktivitas ibadah di dalam masjid pada malam hari. Biasanya orang yang datang adalah mereka yang ingin melakukan Sholat Tahajud.

" Masjid buka 24 jam ini benar-benar kelihatan dampak dan manfaatnya bagi masyarakat," kata Fauzi.

Jemaah yang datang ke Masjid Baitur Rahim, lanjut Fauzi tidak hanya warga sekitar namun juga warga dari luar seperti dari Kabupaten Bengkulu Tengah. Efek lainnya, kini isi celengan masjid juga bertambah.

Dulu sebelum masjid buka 24 jam dan sebelum ada fasilitas air minum, biasanya isi celengan Rp500 ribu per minggu. Sekarang sampai Rp3 juta per minggu.

" Kalau Sholat Jumat banyak sekali jemaahnya sampai melimpah ke luar. Semua yang ngopi atau minum di sini biasanya orang-orang yang memang mau sholat. Minuman ini juga berasal dari sumbangan orang. Kalau misalnya habis, ada-ada saja masyarakat yang datang mengantar air, kopi, dan teh. Kadang-kadang buah-buahan. Kita juga tidak tahu orangnya siapa," ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Memakmurkan Masjid

Salah satu warga setempat, Fadli, 43 tahun, sangat setuju dengan program Wali Kota masjid buka 24 jam. Fadli adalah jemaah pada masjid Nurul Ihsan

" Harapan kita, semua masjid buka 24 jam karena program Wali Kota untuk memakmurkan masjid ini bagus sekali," ujar Fadli.

Jika seluruh masjid buka 24 jam lengkap dengan fasilitas minuman di dalamnya, maka visi misi Wali Kota dan Wawali untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan religius terwujud.

" Seperti yang saya rasakan sendiri setiap datang ke masjid Nurul Ihsan, karena masjid buka 24 jam saya bisa ibadah kapan saja di masjid, tidak hanya sholat lima waktu," kata Fadli.

Sumber: Merdeka.com

Beri Komentar