Sumber: TikTok/facebook_santii
Dream - Beda generasi memang berbeda pula gayanya. Ripped jeans kerap menjadi tren di kalangan anak muda zaman sekarang.
Pria dan wanita menggunakan jeans robek-robek ini untuk tampilan look yang lebih menarik. Namun mungkin, tren ini terlihat aneh oleh generasi kakek atau nenek kita.
Seperti pada unggahan TikTok @facebook_santii, ketika menggunakan ripped jeans, sang nenek langsung mengambil benang dan jarum untuk menjaitkan celana sang cucu yang sobek.
Hal ini sontak membuat warganet kaget dan melihat hal ini lucu. Bahkan beberapa warganet mengaku pernah mendapatkan perlakuan serupa dari nenek dan kakeknya.
@facebook_santii Babu Ne Ra kuat tuku clono jare 😂🤣😂🤣
♬ Kulo pun angkat tangan - Safira Inema
“ ya allah sama kya mbah ku 😂klu aku pake calan ke gtu langsung ngambil jarum jait😂,” tulis akun @novitadea🇲🇨🇹🇼
“ kalau tmen ku datang pkek clana sobek2 yg ada sisa benangnya mau digunting sruh lepas ganti yg baru😂😂,” komentar akun @Manja
“ pernah punya mbah gt😁😁,” komentar @atincheen.
Dream - Ada saja cara untuk membantu sesama. Salah satu contohnya terlihat dalam video yang diunggah ke TikTok oleh akun @yhmhcomell. Pemuda itu sengaja mengempeskan ban motornya untuk membantu kakek tukang tambal itu mendapat pelanggan.
Dalam unggahan itu, terlihat seorang kakek penambal ban yang belum mendapat pelanggan sejak pagi. Karena itulah sang pemilik video ingin membantunya.
" Sengaja dikempesin biar bisa batu bapaknya, kasihan banget dari tadi belum ada pelanggan," tulis keterangan unggahan.
Dalam video itu sang kakek yang mengenakan baju batik dengan kopiah hitam tampak bersusah payah memompa motor pemilik video menggunakan pompa manual.
Kakek itu bernama Mulkan. Setiap harinya, kakek berusia 67 tahun itu bekerja sebagai tukang tambal ban guna mencukupi hidupnya dengan sang istri.
" Kakek yang berusia 67 tahun namun tetap semangat mencari nafkah untuk istri di rumah yang sudah tidak bisa berjalan dan memiliki penyakit jantung," tulis akun tersebut.
Dalam akhir video, sang pengunggah juga meminta bantuan kepada netizen untuk melarisi jasa pompa sang kakek. Ia juga menyebutkan lokasi tepatnya sang kakek membuka usahanya. Diketahui sang kakek berdomisili di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
" Buat kalian yang lewat daerah Kamboja tolong bantu ya. Lokasinya pas di seberang taman Kamboja sebelum lampu merah," tulisnya.
Dream - Di Desa Kiagala di pinggiran Danau Nyasa di Tanzania, kamu akan melihat seorang kakek yang bersahabat baik dengan seekor buaya raksasa. Tanpa takut akan menjadi santapan makan siangnya, pria yang telah merawat buaya berusia 10 bulan sudah menganggapnya sebagai anak sendiri.
Kakek itu bernama John Ndugulu, atau yang lebih dikenal oleh masyarakatnya sebagai Mzee Majoka. Sedang buaya berumur 10 bulan diberi nama Ajabu dan telah menjadi hewan peliharaannya.
Tentu saja hewan peliharaan ini adalah sebuah keanehan yang nyata, mengingat buaya dikenal sebagai reptil ganas yang hidup di alam liar.
Penasaran bagaimana awal mula kakek ini bisa memelihara buaya? Yuk simak informasi selengkapnya berikut ini.
Dilansir dari laman yen.com.gh, Mzee Majoka selalu memberi makan buaya peliharannya dengan ikan setiap hari. Kondisi keuangan yang tidak memungkinan membuat Majoka harus memupus keinginannya memelihara lebih banyak buaya.
Ayah empat anak ini mengatakan persahabatannya itu dimulai ketika ia terbiasa memberi makan buaya di danau terdekat. Dari pengalamannya, hewan ganas itu cenderung dekat dengan manusia yang rutin memberinya makan.
“ Tahukah Anda, setiap hewan cenderung lebih dekat dengan Anda jika Anda terus memberinya makan. Bukan hanya buaya, bahkan burung dan ternak,” katanya.
Sejak memelihara reptil ganas itu, Majoka akan mencari ikan setiap hari untuk memastikan hewan peliharaannya bisa makan dengan kenyang.
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur