Dream - Sejumlah petani sayur sedang panen, tapi sayangnya harga asyur anjlok drastis. Harga pakcoy di Magelang sendiri mencapai Rp200 per kilogram. Hal ini membuat sejumlah petani mengalami kerugian karena hasilnya panennya dihargai sangat murah.
Ada pula sayuran yang dijual hanya Rp500 per kilogramnya. Hal itu pun menuai simpati warga sekitar, termasuk Masjid Nurul Ashri di Yogyakarta. Masjid itu memborong 9 ton sayuran dalam 2 minggu dengan harga sesuai kelayakan dari petani.
Sayur yang didapatkan merupakan hasil panen dari 16 kawasan persawahan di 4 desa. Para petani pun berterima kasih pada pihak masjid karena telah membeli hasil taninya dengan harga yang layak.
kata warga dikutip dari Instagram @merapi_uncover.
Sayuran yang dibeli pihak masjid tidak diolah sendiri, melainkan dibagikan secara gratis pada jamaah masjid saat solat subuh. Selain itu, sayurannya juga dibagikan pada pondok pesantren dan panti asuhan di sekitarnya.
Pihak masjid pun mengakui bahwa pembelian sayur untuk memberdayakan para petani juga didukung oleh donasi dari warga.
Mereka juga mengajak warganet untuk mendukung petani melalui program bazar sayur.
“Yang mau ikut support petani melalui program bazar sayur bisa langsung DM mimin yak,” tulis mereka di kolom komentar.
Aksi itu pun menuai pujian warganet. Bahkan, warganet salut karena masjid bisa membantu menangani masalah warga sekitarnya.
“Butuh lebih banyak gerakan begini. Melepaskan perani dari mafia distribusi,” ujar @pipitip.
“Pengurus masjidnya terlalu top ini mah. kelasss,” puji @gilang.fathurr.
“Sudah ada 2 masjid yg jadi contoh, masjid yg memberi makan gratis di surabaya sama masjid ini memborong sayur petani..,” komentar @subri.antoni.
“Keren ,sangat sangat bermanfaat,” kata @dikamario_7.