Sumber: Merdeka.com
Dream - Ades, seorang ibu warga Desa Pematang Pauh, Kecamatan Jangkat Timur, Kabupaten Merangin, Jambi, terpaksa melahirkan dalam kondisi memprihatinkan. Karena kondisi jalan yang rusak, dia harus melahirkan di mobil saat perjalanan ke Rumah Sakit Bangko.
Perjuangan Ades melahirkan bayinya viral setelah video berdurasi 1,6 detik tersebar. Dalam video itu, disebutkan bahwa Ades terpaksa bersalin di jalan karena akses yang dilalui menuju RS sangat buruk.
Padahal, apabila akses jalan layak, menurutnya mungkin perjalanan ke rumah sakit akan lebih lancar.
“ Warga setempat juga membantu serta bidan desa juga membantu untuk persalinan," demikian keterangan video tersebut, dikutip dari Merdeka.com.
Video itu juga memperlihatkan kondisi jalan yang masih tanah dan tidak ada aspal sedikitpun. Jalan itu merupakan milik Kabupaten Merangin.
Dalam kondisi seadanya, lengkingan tangis bayi Ades terdengar usai lahir di mobil pikap beratapkan terpal. Meski dalam kondisi memprihatinkan, Ades tampak bahagia dan mencoba menenangkan buah hatinya.
Pria dalam video itu kemudian meminta pemerintah Kabupaten Merangin untuk memperhatikan akses jalan di perkampungan mereka. Sebab, sudah berpuluh tahun kampung mereka tak ada bantuan perbaikan jalan sekalipun.
Sementara, Camat Jangkat Timur, Aprizal, membenarkan peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 29 April 2023 di Desa Pematang Pauh, Kabupaten Merangin.
“ Alhamdulillah untuk kondisi ibu dan bayinya sehat pascapersalinan di tengah jalan tersebut," katanya saat dikonfirmasi melalui telepon pada Senin 1 Mei 2023.
Ia mengakui kondisi jalan yang dilalui Ades dalam keadaan rusak, masih berupa tanah dan bebatuan. Saat hujan turun, jalan akan semakin becek dan licin.
" Kondisi malam itu hujan sehingga jalan itu licin. Memang jalan ke kecamatan atau desa itu jalan-jalan batu atau pengerasan gitu," jelasnya.
Ia mengklaim, sudah mengusulkan ke Pemerintah Kabupaten Merangin agar kampungnya mendapat perhatian. Terlebih soal jalan rusak yang telah diusulkan dalam Musrenbang tahun 2022.
" Kami pihak kecamatan dan desa sudah mengusulkan bersurat ke Bupati Merangin dan dalam Musrenbang TA 2022 dan 2023," jelasnya.
Namun, Aprizal berjanji perbaikan jalan sepanjang 18 kilometer itu akan dilakukan pada tahun ini.
" Insya Allah tahun ini sudah dianggarkan peningkatan ruas Jalan Simpang RT Suli - Beringin Tinggi," jelasnya.
Dengan perbaikan jalan tersebut, ia berharap bisa memperlancar akses masyarakat menuju ke kota, kecamatan dan ke Bangko.
" Sehingga bisa meningkatkan PAD dan dengan perbaikan infrastruktur jalan, roda perekonomian masyarakat bisa semakin meningkat," tutupnya.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia