Remaja Hiperaktif Bakar Rumah Sendiri Karena Disuruh Arwah Ibunya. (Foto Ilustrasi: Pixabay)
Dream - Remaja hiperaktif dilaporkan membakar rumah keluarganya. Insiden ini terjadi pada hari Senin, 7 September 2020 malam waktu setempat di Kampung Gong Tok Nasek, Kuala Terengganu, Malaysia.
Remaja berusia 14 tahun itu diduga melakukan perbuatan itu setelah mendengar 'arahan' dari arwah ibunya.
Dia juga merekam kebakaran yang memusnahkan seluruh rumah itu, menggunakan ponselnya.
Menurut kerabatnya yang bernama Juriah Salleh, di rumah yang terbakar tersebut, remaja itu tinggal bersama nenek dan ayahnya. Namun ketika kejadian, dia sendirian di rumah itu.
" Ketika kejadian, cucu saudara saya (remaja itu) sempat merekam kebakaran itu sambil menangis. Saya panggil dia dan suruh duduk dulu.
" Saat ditanya kenapa bakar rumah, dia jawab waktu itu melihat arwah ibunya dan disuruh bakar rumah mereka," katanya ketika ditemui wartawan di lokasi kejadian.
Kata Juriah lagi, remaja itu mengaku menyalakan api dengan menggunakan korek api, kertas dan lilin yang dibeli ketika tinggal sendirian di rumah itu.
Juriah menambahkan, remaja itu memang anak hiperaktif sejak kecil. Namun keadaan emosi dan mentalnya semakin terganggu selepas kematian ibunya dua tahun lalu akibat penyakit paru-paru.
Menurut Juriah, ini adalah kejadian kedua kali remaja itu membakar rumahnya. Remaja itu pernah membakar rumah ketika berusia 10 tahun, namun api sempat dipadamkan.
Dilaporkan bahwa remaja itu sebenarnya masih menjalani rehabilitasi dan bergantung pada obat-obatan yang disediakan rumah sakit.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (JBPM) Kuala Terengganu Rozizah Ibni Hajar mengatakan setelah menerima panggilan darurat pada pukul 19.59, pihaknya telah mengirim 19 petugas damkar ke lokasi kejadian.
" Saat petugas datang, api sudah melalap rumah. Remaja berusia 14 tahun yang sedang berada di rumah saat kejadian berhasil keluar ke tempat yang aman sebelum petugas pemadam datang," ujarnya.
Menurut Rozizah, petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu sekitar 25 menit untuk mengendalikan dan memadamkan api sepenuhnya.
Sumber: Harian Metro
Advertisement
5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian