Monumen Misterius Seberat 20 Ton di AS Meledak Tiba-Tiba, Sering Dikaitkan dengan Pemujaan Setan

Reporter : Sugiono
Minggu, 10 Juli 2022 12:30
Monumen Misterius Seberat 20 Ton di AS Meledak Tiba-Tiba, Sering Dikaitkan dengan Pemujaan Setan
Sejak didirikan 42 tahun yang lalu, monumen yang terdiri dari 5 pilar dari granit raksasa itu telah menjadi sumber misteri.

Dream - Amerika Serikat kembali diguncang peristiwa yang menakutkan setelah terjadi beberapa kasus penembakan brutal. Kali ini Monumen Guidestones Georgia dilaporkan meledak.

Sebelumnya, monumen yang biasa disebut Stonehenge Amerika karena mirip konstruksi megalitikum itu dilaporkan meledak tiba-tiba secara misterius.

Monumen yang terletak dekat Elberton, Georgia, itu meledak sekitar pukul 4 pagi waktu setempat pada Rabu, 6 Juli 2022.

1 dari 4 halaman

Georgia Guidestones mirip dengan dengan Stonehenge yang ada di Inggris. Tingginya hampir enam meter dan didirikan pada tahun 1980.

Penampakan Monumen Guidestones Georgia dari udara setelah meledak tiba-tiba.

Sejak didirikan 42 tahun yang lalu, monumen yang terdiri dari 5 pilar dari granit raksasa itu telah menjadi sumber misteri.

Baru-baru ini, ledakan misterius yang menghancurkan Monumen Georgia Guidestones tersebut bahkan menjadi bahan kampanye.

2 dari 4 halaman

Adalah calon gubernur Georgia Kandiss Taylor yang mengungkapkan adanya teori konspirasi di balik pembangunan monumen tersebut.

Dia mengklaim monumen tersebut terkait dengan iblis dan telah membebani media sosial setelah ledakan besar pada pagi buta itu.

Melalui cuitannya, Talyor mengatakan Tuhan di balik kehancuran monumen yang dia sebut Satanic Guidestones itu.

" Tuhan Maha Berdiri Sendiri. Dia bisa melakukan Segala yang diinginkan-Nya. Termasuk menghancurkan Satanic Guidestones," seru Taylor di Twitter.

3 dari 4 halaman

Taylor tidak sendiri dalam menciptakan teori konspirasi terkait dengan Monumen Georgia Guidestones tersebut.

Sebagian netizen percaya monumen itu terkait dengan konspirasi untuk mengendalikan populasi. Monumen dibangun untuk menjaga planet ini hanya didiami 500.000 orang.

Namun berbeda dengan Georgia Bureau of Investigation yang mengatakan Monumen Guidestones tidak meledak dengan sendirinya, ada orang tak dikenal yang meledakkannya.

4 dari 4 halaman

Mereka mengatakan kerusakan awal terkait dengan 'orang tak dikenal' yang 'menggunakan alat peledak' di situs bersejarah tersebut.

Karena  tidak menghancurkan seluruhnya monumen setelah ledakan terjadi, pemerintah Georgia merobohkan sisanya untuk menghindari jatuhnya korban.

Penampakan Monumen Guidestones Georgia usai meledak tiba-tiba.

" Apa pun pendapat pribadi Anda tentang Guidestones, serangan ini berdampak buruk bagi komunitas kami. Kami berharap siapa pun yang bertanggung jawab ditangkap dan diadili," tulis Kamar Dagang Elbert County di Facebook.

Batu-batu granit raksasa itu memiliki berat lebih dari 20.000 kilogram. Di atasnya terukir 10 pesan yang mendukung konservasi umat manusia dan generasi mendatang dalam 12 bahasa.

Sumber: DailyStar

Beri Komentar