Muslim Amerika Juga Lebaran pada 28 Juli

Reporter : Sandy Mahaputra
Senin, 28 Juli 2014 17:00
Muslim Amerika Juga Lebaran pada 28 Juli
Masyarakat Muslim Amerika Utara (ISNA) menegaskan, Idul Fitri merupakan penanda akhir Ramadan akan jatuh setelah 29 atau 30 hari dari awal bulan Ramadan.

Dream - Permulaan Ramadan bervariasi setiap tahun. Ini karena perbedaan siklus kalender lunar yang menjadi dasar penanggalan Islam berbeda dengan kalender matahari. Karena itu, ada pergeseran tahunan sekitar 11 hari.

Tahun ini, Ramadan dimulai pada Sabtu 28 Juni untuk Amerika Serikat dan pada hari Minggu 29 Juni untuk seluruh dunia. Penentuan awal Ramadan itu ditentukan hanya ketika bulan sabit baru telah terlihat.

Masyarakat Muslim Amerika Utara (ISNA) menegaskan, Idul Fitri merupakan penanda akhir Ramadan akan jatuh setelah 29 atau 30 hari dari awal bulan Ramadan. Tahun ini, Idul Fitri kemungkinan akan jatuh pada tanggal 28 Juli. Di Hari Raya itu, puasa Muslim akan diakhiri dengan salat Ied dan perayaan dengan bersilaturahmi dengan sesama teman dan anggota keluarga.

Ramadan adalah bulan suci bagi umat Islam. Dalam bulan ini Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad pada 610 M. Peristiwa itu dikenal sebagai Lailatul Qadr, yang sering diterjemahkan sebagai 'Malam Kemuliaan.'

Puasa umumnya diwajibkan bagi mereka yang dewasa dan berakal sehat. Sementara yang dibebaskan dari kewajiban menjalankan puasa adalah wanita yang sedang menstruasi, orang gila dan tidak sehat jasmaninya.

Namun mereka harus menebus puasa mereka ketika mereka mampu atau dengan memberi makan orang miskin. Selama bulan Ramadan, muslim yang berpuasa diwajibkan untuk menjauhi makanan dan minuman mulai dari fajar sampai matahari terbenam. (Ism, Sumber: Latinpost.com)

Beri Komentar