Dalam rangkaian kerangka ini, ditemukan tengkorak anak-anak yang berusia 3.000 tahun.
Dalam rangkaian kerangka ini, ditemukan tengkorak anak-anak yang berusia 3.000 tahun.
Arkeolog dari Universitas Teheran, Iran, menemukan rangka manusia seberat 10 ton di dalam sebuah makam kuno di wilayah Segzabad, Provinsi Qazvin.
Dalam rangkaian kerangka ini, terdapat tengkorak anak-anak yang berusia 3.000 tahun.
Dr. Mustafa Dehpahlavan, yang memimpin penggalian ini, juga menemukan kerangka bayi dan janin.
Selain itu, dalam ekskavasi tersebut tim berhasil menemukan kerangka dua ekor kuda, dua ekor kambing, dan satu ekor domba.
Dalam pernyataannya, Dr. Mostafa Dehpahlavan menjelaskan bahwa temuan mereka, yang berbobot 10 ton, mencakup sembilan kerangka anak-anak, satu bayi, dan satu janin.
Selain itu, terdapat juga kerangka dua ekor kuda dewasa, dua ekor kambing, dan satu ekor domba.
Penggalian dilakukan dalam tiga tahap, dimana pada tahap pertama terdapat kerangka seorang anak dan kerangka seekor kambing muda.
" Di pemakaman timur Qara Tepe, bukti penting dari lima lapisan kuburan dan liang lahat yang bertumpuk diperoleh dalam skala luas. Di pemakaman ini, liang lahat tidak memiliki arah tertentu.,"
" Perbatasan mereka dikelilingi oleh beberapa gundukan tanah liat. Janin dan bayi yang diaborsi dikubur dalam periuk tanah liat.,"
" Tanpa terkecuali, sisa-sisa hewan seperti kambing, domba yang belum dewasa, sapi, unta, dan kuda ditemukan di semua kuburan, yang menandakan bahwa hewan dikuburkan di samping jenazah,"
Dengan melihat pertumbuhan gigi dan panjang tulang, usia kerangka anak-anak itu diperkirakan kurang dari enam tahun. Pada bagian yang berbeda dari liang penggalian, tim menemukan dua kerangka kuda dewasa dengan jenis ras yang berbeda.
Dalam bagian yang ketiga, Dr. Dehpahlavan menyatakan bahwa di dalam liang penggalian tersebut terdapat kerangka manusia dan hewan dalam kondisi yang sangat kacau.
jelas Dr. Mostafa Dehpahlavan.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas