Pidato Maulid Nabi untuk Anak SD yang Sarat Keteladanan dan Bisa Meningkatkan Akhlak Mulia

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Selasa, 11 Oktober 2022 07:36
Pidato Maulid Nabi untuk Anak SD yang Sarat Keteladanan dan Bisa Meningkatkan Akhlak Mulia
Isi pidato ini menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa SD.

Dream – Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi hari libur nasional di Indonesia. Jadi, setiap orang, baik yang beragaman Islam maupun agama lainnya, diliburkan dari berbagai aktivitas pekerjaan, termasuk belajar-mengajar di sekolah.

Namun bagi umat Islam, biasanya mengisi Maulid Nabi Muhammad SAW dengan menyelenggarakan pengajian. Yakni umat Islam berkumpul di suatu tempat, baik itu di masjid, lembaga atau institusi, maupun sekolah untuk mendengarkan ceramah yang dibawakan oleh seorang pendakwah.

Bahkan di sekolah-sekolah pun, seperti di Sekolah Dasar (SD) juga mengisi Maulid Nabi dengan pengajian. Topik yang dibawakan biasanya mengenai keteladanan Nabi Muhammad saw yang disampaikan dengan bahasa yang sesuai dengan usia audiens. Sehingga apa yang disampaikan bisa dengan mudah untuk dipahami.

Nah, bagi sahabat Dream yang sedang mencari pidato Maulid Nabi untuk anak SD, berikut sebagaimana telah dirangkum Dream melalui 99.co dan gurupenyemangat.com.

1 dari 2 halaman

Pidato Maulid Nabi untuk Anak SD

Untuk menyampaikan pidato Maulid Nabi Muhammad saw kepada anak SD, tentunya berbeda dengan pidato yang disampaikan kepada para orang tua. Bahasa yang digunakan lebih santai, tidak kaku, dan menyesuaikan dengan gaya bahasa anak-anak. Tak jarang, diselingi juga dengan mimik wajah, gerak tubuh, hingga suara yang menyesuaikan dengan karakter tokoh cerita jika isi ceramah berisi tentang cerita atau kisah.

Berikut adalah beberapa pidato Maulid Nabi untuk anak SD yang bisa menjadi inspirasi sahabat Dream:

Pidato Maulid Nabi untuk Anak SD Pertama

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Para guru yang patut kami hormati beserta para tamu kehormatan kami yang bersedia hadir dalam acara Maulid Nabi di sekolah ini.

Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama, bahwa acara Maulid Nabi ini adalah acara yang rutin dilaksanakan di sekolah ini sebagai bentuk kepatuhan sekolah ini akan ajaran dan sunnah Nabi Muhammad SAW.

Oleh sebab itu tidaklah berlebihan jika kita selalu bersholawat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.

Salah satu tujuan acara ini bukan saja sekedar memperingati namun sebagai upaya meneladani semua ajaran Nabi SAW.

Anak-anak kami yang saat ini menimba ilmu di sekolah dasar ini adalah ujung tombak akan berlanjutnya pengajaran akan ajaran Islam dan sunnahnya. Sehingga menjadi insan paripurna di muka bumi Allah ini. Selain itu perayaan ini juga diharapkan menjadi simbol bahwa pendidikan agama harus diajarkan sedini mungkin agar hati dan jiwa berlaku seimbang sebagaimana yang Allah dan Nabi inginkan.

Demikian yang bisa saya sampaikan semoga apa yang disampaikan dalam acara ini dapat diserap dan diamalkan dalam kehidupan para peserta didik kami dan kita disini semua tentunya.

Mohon maaf atas segala kekhilafan dan kekurangan dan saya akhiri dengan wabillahi taufik walhidayah wasallamualaikum warahmatullahiwabarakatuh.

2 dari 2 halaman

Pidato Maulid Nabi untuk Anak SD

Pidato Maulid Nabi untuk Anak SD Kedua

Janin adanya di dalam Rahim Ibu mendoakan supaya dia jadi anak yang patuh Bismillahirrohmanirrohim Assalamu’alaykum Warahmatullah Wabarakatuh

Alhamdulillahirobbil’alamin. Assalatu wassalamu ala asyrofil anbiya iwal mursalin. Wa ala alihi wa sohbihi ajma’in.

Asyhadu alla ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rasulullah. Allahumma sholli wa sallim wa barik ala Muhammad, wa ala ali sayyidina Muhammad.

Yang saya hormati, Bapak/Ibu Kepala SD “ Guru Penyemangat”

Yang saya hormati, Bapak Ibu Dewan Guru Beserta Segenap Karyawan

Serta teman-teman dari kelas I-VI yang saya banggakan.

Pertama di atas segalanya, marilah sama-sama kita ucapkan “ Alhamdulillah” sebagai tanda syukur atas nikmat yang selalu Allah berikan kepada kita. Baik di kala sempat maupun sempit, kita masih bisa bernapas, tersenyum, berbahagia, serta bisa berkumpul dalam acara yang semoga penuh berkah. Yaitu menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah tahun 2022.

Shalawat berlantunkan salama kita sampaikan kepada Nabi sekaligus Rasul akhir zaman yaitu al mustofa Muhammad SAW. Semoga dengan seringnya bershalawat kita bakal mendapat syafaat beliau di Hari Kiamat nanti.

Bapak, Ibu, serta teman-teman yang dirahmati Allah,

Tahukah kalian apa itu Maulid Nabi? Ya, Maulid Nabi adalah momentum bersejarah nan bahagia atas lahirnya seorang Rasul terakhir yaitu Nabi Muhammad SAW.

Beliau lahir pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun Gajah alias 20 April 571 Masehi, dan pada hari ini kita kembali memetik momentum Kelahiran Nabi.

Bukan sekadar untuk merayakannya, bukan pula sekadar meramaikan acara, melainkan bersama-sama kita memetik hikmah dari beragam kisah perjuangan Nabi.

Apa hikmah dan pelajaran yang bisa kita petik dari kisah Nabi Muhammad SAW? Sungguh banyak sekali, ya. Dan salah satunya adalah akhlak beliau. Sebagaimana hadis yang mengatakan bahwa “ Akhlak Rasulullah adalah Al-Quran”, maka kita sebagai pelajar bisa mengenal Rasul lebih dekat serta meneladan akhlak beliau dengan cara mempelajari Al-Quran dan Hadis.

Apakah hal tersebut cukup? Tentu tidak.

Teman-teman yang saya banggakan,

Sebagai seorang siswa, kita dituntut untuk menjadi seorang yang berakhlak mulia agar nanti bisa bermanfaat bagi diri, keluarga, bahkan nusa dan bangsa. Akhlak mulia adalah bekal bagi kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan sukses merengkuh takwa.

Tidak terkecuali, di sekolah pula demikian. Hal yang tidak boleh kita kesampingkan adalah akhlak kepada guru. Sebagai seorang siswa, kita dituntut untuk mau dan mampu patuh dan hormat kepada guru di sekolah.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

“ Bukanlah di kalangan umatku mereka yang tidak memuliakan orang yang lebih tua, mereka yang tidak menyayangi anak-anak kecil, dan mereka yang tidak memberikan hak kepada guru kami. (Hadis Riwayat Ahmad)

Dari hadis tersebut, kita bisa memetik pelajaran bahwa seseorang akan dicintai oleh Rasulullah ketika mereka mau memuliakan orang yang lebih tua, menyayangi anak kecil, juga hormat dan patuh kepada guru.

Maka dari itu, marilah kita manfaatkan momentum Maulid Nabi di era pandemi ini untuk memperbaiki dan menata akhlak supaya menjadi insan yang dicintai oleh Nabi Muhammad.

Walaupun kegiatan Maulid Nabi hanya dilakukan setahun sekali, bukan berarti semangat beribadah kita juga hanya meninggi di hari ini namun melempem di esok hari.

Mari kita sama-sama meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah, senantiasa bershalawat kepada Nabi, serta berusaha untuk meneladan akhlak mulia ala Nabi Muhammad SAW. Karena sesungguhnya Rasulullah adalah suri tauladan kita semua.

Bapak, Ibu, serta teman-teman seperjuangan yang dirahmati Allah,

Rasanya demikianlah pidato tentang Maulid Nabi yang bisa saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Mudah-mudahan bermanfaat terutama bagi diri saya pribadi. Banyak maaf atas segenap kesalahan dan kepada Allah mari kita sama-sama bermohon ampun.

Izinkan saya tutup dengan pantun:

Aduhai cantiknya bunga Dahlia

Cantik kelopak juga tangkainya

Mari kita jadi pelajar berakhlak mulia

Agar dicintai Allah dan Rasul-Nya

Wassalamu’alaykum Warahmatullah Wabarakatuh!

Beri Komentar