Dream - Hingga pukul 13.45 WIB, Jumat 26 April 2019, sudah ada 301.977 dari 813.350 TPS yang memasukkan data perolehan suara Pilpres ke dalam real count Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jumlah itu sekitar 37,12 persen TPS seluruh Indonesia.
Menurut data yang masuk, pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin tetap unggul dengan meraup suara sebanyak 31.909.633 atau sekitar 56,26 persen.
Sementara, calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno masih mengekor dengan perolehan 24.804.073 suara atau sekitar 43,74 persen.
Sehingga, hingga pukul 13.45 WIB, selisih suara Jokowi-Ma'ruf Amin dengan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menjadi 7.105.560.
Selisih suara kedua pasangan semakin melebar dalam empat jam terakhir. Pada pukul 10.15 WIB pagi tadi, selisih perolehan suara Jokowi-ma'ruf dengan Prabowo-Sandiaga hanya 6.760.554.
Saat itu, Jokowi-Ma'ruf mendapat 31.070.443 suara. Sedangkan Prabowo-Sandiaga Uno 24.309.889 suara.
Kantong-kantong suara Jokowi-Ma'ruf tetap berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di Jateng, Jokowi-Ma'ruf sementara meraup 6.751.268. Sementara di Jatim, pasangan 01 menyerok suara sebanyak 4.224.164.
Sementara, pasangan Prabowo Sandi di Jateng hanya mendapat 1.899.551. Dan, di Jatim memperoleh 1.889.551.
Di Nusa Tenggara Timur, Jokowi-Ma'ruf untuk sementara juga menang besar. Mereka mendapat 1.109.387 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga Uno hanya 144.377 suara.
Sementara, Prabowo terlihat unggul di Jawa Barat. Mereka mendapat 2.577.978. Sementara Jokowi kalah tipis dengan mengantongi 2.105.568 suara.
Di Sumatera Barat, Prabowo-Sandi menang tebal atas Jokowi-Ma'ruf. Mereka mampu mendulang 1.645.126 suara. Sementara, Jokowi-Ma'ruf hanya mampu mengail 253.399 suara. Selisih cukup lebar.
Namun perlu dicatat, perolehan suara ini akan terus berubah seiring masuknya data baru ke dalam sistem penghitungan suara KPU. Dan, penentuan pemenang Pilpres 2019 hanya akan didasarkan apda penghitungan manual yang dilakukan KPU.