Wanita Jatuh Dari Ketinggian Saat Menaiki Bungee Jumping (Foto: Mirror.co.uk Dan Newsflash)
Dream – Mencoba wahana antimainstream memang menjadi tantangan yang memacu adrenalin. Wahana-wahana ekstrem, seperti bungee jumping, memang cocok untuk menguji nyali.
Tak sedikit anak-anak muda yang penasaran dengan permainan ini. Bahkan beberapa pasangan pun turut mencobanya untuk menciptakan kenangan bersama pujaan hati yang tak akan pernah terlupakan.
Namun, permainan menantang itu terkadang berujung tragis, seperti dialami wanita asal Kolombia Utara ini. Nyawanya melayang setelah jatuh dari jembatan setinggi 40 meter karena salah mengartikan aba-aba.
Wanita berusia 25 tahun bernama Yecenia Morales itu meninggal dunia setelah menaiki wahana bungee jumping bersama sang pacar. Hal tersebut dikarenakan adanya miss komunikasi atau salah menerima aba-aba sebelum kabel di kakinya terpasang dengan benar.
Wanita tersebut melompat dari jembatan setinggi 40 meter di daerah Kolombia Utara. Ia mendengar aba-aba yang mengatakan “ pergi” untuk pacarnya. Namun sebelum tali bungee jumping diikat ke pergelangan kakinya, ia salah menerima aba-aba dan melompat sendiri dari jembatan. Kejadian nahas itu pun tak bisa dihindari.
Akibat kejadian itu, Yecenia mengalami serangan jantung fatal saat berada di udara dan meninggal sebelum petugas layanan darurat tiba di lokasi kejadian. Saat terjadinya insiden itu, sang pacarlah yang berusaha keras memberikan CPR dan menghubungi layanan darurat.
Ketika petugas tiba, Yecenia sempat mendapatkan perawatan medis untuk cedera yang dialaminya saat ia sudah berada di lembah dan dikabarkan kondisinya sangatlah syok.
Setelah kejadian tersebut, Yecenia dimakamkan setelah melalui upacara yang dilakukan di Simon Bolivar tempat ia dan keluarganya tinggal. Saudara laki-lakinya, Andres Morales begitu sedih kehilangan kakak perempuannya itu. Ia mengatakan bahwa selama ini Yecenia sangat suka membaca dan menari serta sosok wanita yang bahagia.
“ Kakak saya adalah seorang gadis dengan semua nilai-nilai terbaik, bahagia, spontan, dan juga mencintai teman-temannya, serta suka membantu orang yang membutuhkan,” ungkap Andres.
Dari pihak berwenang pun tak tinggal diam. Mereka melakukan penyelidikan setelah adanya klaim bahwa dua perusahaan yang menawarkan layanan dan peralatan di lokasi tersebut ternyata tidak sah.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN