Ilustrasi Virus Corona Penyebab Covid-19 Yang Membuat Banyak Pasien Terdampar Karena Rumah Sakit Overload (Foto: Freepik.com)
Dream – Pasien Covid-19 terpaksa tidur di depan pintu bangsal perawatan karena ditolak oleh rumah sakit. Penolakan ini disebabkan karena rumah sakit sudah overload alias penuh.
Dilansir oleh Gulf News, sebuah video beredar di Twitter yang menunjukkan dua pasien Covid-19 terlihat berbaring di depan pintu rumah sakit All India Institutes of Medical Science (AIIMS), di wilayah Patna, Bihar, India. Salah satu pasien adalah mantan pejabat di pemerintahan.
Beredarnya video tersebut memicu kemarahan warganet karena membiarkan pasien tidur di luar rumah sakit dengan hanya beralaskan tikar. Para pengguna media sosial terkejut melihat dampak virus corona Covid-19 di negara tersebut.
???? ???? ?? ?????? ?? ???? ??????? ?????? ??????? ??? ?????, ??????? ?? ??????? ??? ???? ??? ??? ??? ????? ??? ?????? ?? ????? ???? ????? ??? ??? ???? ????? ??? ?????? ??????? ???? ???? ??? ????? ???? ???? ?? ???, ?? ??? ?? ?? ?????? ???? ??? ??? ????? ?? ?? ????? ????.. pic.twitter.com/IdEpC3u8ZY
— Tejashwi Yadav (@yadavtejashwi)July 13, 2020
Video tersebut diposting oleh pengguna Twitter dengan nama akun @Tejashwi Yadav, seorang pemimpin oposisi di majelis Bihar. Video tersebut sudah dilihat sebanyak 116,6 ribu, dan 1,6 ribu retweets serta 6,4 ribu likes.
Salah satu akun Twitter bernama Engineer S K Bhagat membagikan video tersebut dengan menceritakan kisahnya tentang musibah Covid-19 yang dialaminya.
“ Ayah saya meninggal karena virus corona. Awalnya tak satupun rumah sakit mau menerima, namun dengan banyak perjuangan akhirnya diterima oleh salah satu rumah sakit. Kejadian ini benar-benar terjadi dalam pemerintahan Bihar,” tulisnya.
My father passed away due to corona ..non of the hospital admitted initially he got admitted at last stage after so much of struggle.... This is truth of Bihar government
— Engineer S K Bhagat (@sonukum59477533)July 13, 2020
Selain itu, juga dibagikan oleh pemilik akun twitter @Vipinkrpathak. Ia menyebutkan situasi dalam video tersebut sudah berada di luar kendali di negara Bihar. Ia menuduh pemerintah tidak peduli tentang penyebaran infeksi virus corona Covid-19 dan hanya sibuk mempersiapkan kampanye dalam pemilihan umum.
“ Situasi di Bihar sudah berada di luar kendali. Seperti yang kita saksikan dalam video ini. pemerintah hanya menghitung orang sebagai suara (dalam pemilu). Pemerintah Bihar tidak peduli tentang infeksi virus corona. Mereka hanya sibuk dalam kampanye pemilihan umum,” tulisnya.
Situation is already out of control in bihar. as we watched in a viral video. Government is only counting people as a Vote. Bihar Government is not concern about corona. they are busy in virtual rally (election Campaigning)#coronavirus #NitishKumar @SushilModi
— Vipin Pathak (@Vipinkrpathak)July 13, 2020
Penyebaran virus corona Covid-19 di Bihar tidak dapat dikendalikan sehingga menyebabkan banyak kekacauan. Selain itu juga telah merenggut banyak nyawa orang yang dicintai.
Salah satu pengguna Twitter lainnya @DRAGONILLE1 mengatakan di kolom komentar bahwa seharusnya rumah sakit menyediakan fasilitas darurat untuk para pasien Covid-19.
“ Kita tidak tahu apakah video itu benar atau tidak, namun jika benar maka kondisi itu benar-benar menyakitkan. Jika tidak ada ruang lagi untuk pasien di rumah sakit, kita harus membuat fasilitas darurat dan menambahkan lebih banyak tempat tidur untuk memberikan perhatian kepada para pasien ini,” tulsinya.
We don't know if it's true or not but if it's true then its really sick. If there is no room for patients in hospitals we should make a ground facility and add more beds to give immediate attention to these patients
— DRAGONILLE (@DRAGONILLE1)July 14, 2020
Menurut sebuah laporan statistik, jumlah kasus positif virus corona Covid-19 di wilayah Bihar relative tinggi. Video yang beredar tersebut membuat masyarakat naik pitam dan melimpahkan kesalahan itu kepada pemerintah yang tidak menyiapkan fasilitas medis yang tepat selama pandemic Covid-19.
Sumber: Gulf News
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Fakta-Fakta di Balik Meninggalnya Nandi Juliawan, Pemeran Encuy Preman Pensiun
Kisah-Kisah Ajaib Pestapora 2025: Dari Hujan Dadakan hingga Vokalis yang Nyaris Hilang di Kerumunan!