Sungai Aare (Foto: Instagram @insta_julid)
Dream - Emmeril Khan Mumtadz, putra sulung dari Ridwan Kamil yang hanyut di sungai Aare, Swiss, pada Kamis, 16 Mei 2022 masih dalam pencarian hingga kemarin malam.
Publik terus menunggu kabar kondisi dari pemuda yang rencananya akan menempuh pendidikan Master (S2) di Benua Biru tersebut.
Pria yang kerap disapa Eril ini berangkat ke Swiss bersama rombongan keluarga dan kerabatnya, termasuk ibu tercinta Atalia Praratya.
Berita hilangnya anak Ridwan Kamil turut membuat media sosial riuh. Salah satunya adalah beredarnya banyak video terkait kondisi sungai Aare yang sebelumnya menjadi lokasi Eril berenang sebelum hilang.
Bahkan beredar video diklaim sebagai unggahan salah satu rombongan Eril yang merekam suasana sungai Aare, sebelum Eril dan kawannya berenang.
Melansir dari postingan @insta_julid, kondisi sungai Aare nampak sangat indah namun arus yang terlihat cukup deras. Hingga ada netizen yang berkomentar suhunya di bawah 20 derajat.
Diketahui Sungai Aare di Kota Bern yang menjadi lokasi terseretnya Eril, merupakan sungai yang terpanjang di Swiss. Sungai ini mengelilingi tiga kota dan empat danau. Termasuk Kota Bern, yang digunakan warga untuk berenang.
Luasnya sungai Aare nampak jelas dari detik-detik video yang direkam oleh akun Instagram @rietawowor yang diunggah kembali oleh @insta_julid. Dikatakan arus sungai sangat kuat.
“ Dari temennya sempat videoin perjalanan di Swiss, terus ada yang tanya kalau nggak pakai pelampung maju nggak sih? Ada yang jawab maju lah kan arus. Keliatan kan arusnya kuat banget,” demikian keterangan video oleh @insta_julid.
Dalam video kedua, ditunjukan bagaimana keindahan sungai dengan airnya yang sangat bening. Dibelah oleh jembatan yang bisa dilintasi wisatawan.
Di kanan kirinya dikelilingi pepohonan hijau yang menjuntai. Namun tak terlihat ada orang yang berenang dalam video. " Tuh deres banget," demikian keterangan video.
Sontak postingan ini langsung dibanjiri oleh komentar warganet. Satu diantaranya menginformasikan suhu sungai di bawah 20 derajat celcius.
Dan musim di Swiss yang sedang mengalami spring (musim semi) mengakibatkan arus sungai menjadi kencang karena lelehan salju.
“ Airnya dibawah 20 dc kata temenku yg tinggal di swiss itu masi spring dan arus kenceng karna lelehan salju juga ya Allah,” tulis warganet.
Begitu pula dengan reaksi warganet yang lain yang merasa takut jika berenang di sungai Aare.
“ Ngapain jg sih renang disana😢,” tulis warganet yang lain.
“ Airnya bening + bersih bgt bikin pengen nyebur, tp klo arusnya kenceng gtu mon maap ga bakal berani nyentuh airnya akusih 😢😭,” tulis warganet.
“ Diatas aja deres x gitu arus nya , apalagi didlam biasa arus sungai lebih deras dibawah nya , kdg nampak sungai tenang aja blm tentu brani , paling takut main air2an pdhl sukak 😢,” tulis warganet.
“ Ya allah aa. Semoga ada keajaiban aa selamat tanpa kurang satu apapun. 😢,” tulis warganet.
Sumber: Instagram @insta_julid
View this post on Instagram
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN