Dream - Cinta sejati sering kali tidak mengenal halangan, termasuk dalam hal fisik dan materi. Inilah yang dibuktikan seorang pemuda asal Thailand, Kriangkrai Kadsa, yang melamar kekasihnya, Kaewalin Kitiwan, dengan cara yang sangat istimewa.
Kriangkrai yang berasal dari Provinsi Pathum Thani, merupakan seorang insinyur muda. Pemuda yang berasal dari Kamphaeng Phet membeli tanah dan membangun rumah di Pathum Thani, Thailand.
Kriangkrai kemudian menikahi sang kekasih, Kaewalin, pada 26 Mei 2024 lalu. Prosesi pernikahan dimulai pukul 9 pagi dengan sederet tradisi adat Thailand.
Kerabat pengantin wanita tampak mengenakan ikat pinggang naga, ikat pinggang perak dan kalung emas untuk membuat gapura perak dan gapura emas.
Mereka juga mengikatkan kain pada kursi untuk membuat pintu emas dan pintu perak.
Sementara pihak mempelai pria memberikan amplop merah kepada semua orang.
Banyak orang penting yang menghadiri pernikahan Kriangkrai dan Kaewalin ini. Hal ini lantaran kedua orangtuanya merupakan orang yang dihormati.
Puncak acara yang paling ditunggu dan menghebohkan yakni saat pemberian mahar. Dilansir dari Sanook, pihak mempelai pria membawa mahar berupa emas batangan dan perhiasan emas dengan berat total 120 kilogram yang setara dengan berat badan pengantin wanita.
Mereka juga membawa cincin berlian seberat tiga karat dan uang tunai 400.099 baht atau sekitar Rp176 juta untuk pengantin wanita.
Pengantin pria menuturkan bahwa sang istri merupakan teman sekolahnya dulu. Mereka belajar bersama sampai akhirnya jatuh cinta.
Setelah lulus, masing-masing dari mereka memiliki pekerjaan yang sama yakni insinyur. Kendati pengantin wanita bertubuh gemuk, sang suami tetap menyayanginya.
Bahkan saat sang istri berat badannya mencapai 120 kilogram, mempelai pria juga membawa emas dengan total sesuai dengan berat badan istrinya tersebut.
Laporan: Khaira Amaliya