Doa Rasulullah di 10 Malam Terakhir Ramadhan Sambut Lailatul Qadar

Doa Sambut Lailatul Qadar

Allahumma innaka 'afuwwun tukhibbul 'afwa fa'fu 'anni.

Artinya,

" Ya Allah, Engkau adalah Maha Pemaaf dan mencintai orang yang meminta maaf, maafkanlah aku."  

Doa Saat Sujud dalam Sholat Witir

Dream - Sholat adalah sarana bagi seorang hamba mendekatkan diri kepada Allah. Di dalam sholat, kita bisa memanjatkan doa.

Salah satu waktu yang tepat untuk berdoa adalah ketika sujud. Ini adalah momen doa kita diijabah.

Umumnya, ketika sujud kita hanya menbaca kalimat tasbih. Kita jarang sekali mengucapkan doa.

Rasulullah Muhammad SAW dalam sujud terkadang membaca istighfar. Kadang juga membaca doa.

Salah satu doa yang dibaca Rasulullah adalah doa ini. Doa tersebut dianjurkan dibaca ketika sujud dalam sholat Witir.

Doa Sujud Sholat Witir

Allahumma inni a'udzu bika min sakhotika wa a'udzu bi mu'afatika min 'uqubatika wa 'audzu bika minka la uhshi tsanaan 'alaika anta kama atsnaita 'ala nafsika.

Artinya,

" Ya Allah, aku berlindung dengan ridha-Mu dari kemurkaan-Mu, aku berlindung dengan maaf-Mu dari hukuman-Mu. Aku berlindung kepada-Mu dari-Mu. Aku tidak bisa menyebut semua pujian untuk-Mu, sebagaimana Engkau memuji diri-Mu sendiri."

Doa Qunut Sholat Witir Saat Ramadhan

Dream - Hari ini kita telah melewati setengah dari Ramadhan. Dalam dupa pekan ke depan, Ramadhan akan berakhir.

Di sejumlah masjid di Indonesia, ada satu kebiasaan yang dilakukan di setengah bulan terakhir Ramadhan. Kebiasaan tersebut yaitu membaca doa qunut di rakaat terakhir Sholat Witir.

Bagi sebagian Muslim, baca doa qunut saat witir adalah sunah yang dianjurkan. Dikerjakan sangat baik namun jika ditinggalkan tetap sah sholatnya.

Dalam kajian fikih, anjuran membaca doa qunut diterapkan oleh Muslim penganut mazhab Syafi'iyyah.

Dalam pandangan mazhab ini, doa qunut sangat ditekankan dan apabila tidak dikerjakan maka diganti dengan sujud sahwi.

Doa qunut pada Sholat Witir sama dengan doa qunut Subuh.

Doa Qunut

Allahummahdini fiman hadait, wa 'afini fiman 'afait, wa tawallani fiman tawallait, wa barikli fima a'thaith, waqini syarrama qadhait, innaka taqdhi wa la yuqdha alaik, wainnahu la yadzillu man walait, wa la ya'izzu man 'adait, tabarakta rabbana wa ta'alait.

Artinya,

" Ya Allah berilah petunjuk kepadaku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk, dan berilah keselamatan kepadaku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau beri keselamatan, dan jagalah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau jaga, berkahilah bagiku terhadap apa yang telah Engkau berikan, dan periharalah aku dari kejelekan yang telah Engkau tetapkan. Sungguh Engkaulah yang menetapkan dan tidak ada sesuatu yang ditetapkan bagi-Mu. Tidak ada orang yang dapat merendahkan orang yang telah Engkau beri kuasa, dan tidak ada yang memuliakan orang yang telah Engkau hinakan. Maha Suci Engkau Tuhan kami dan Engkau Maha Agung."