Foto: Www.royaloffice.th
Dream – Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) akan kembali membuka Grand Palace dan Wat Phra Kaeo (Kuil Buddha Zamrud) di Bangkok, pada 4 Juni 2020.
Pembukaan kembali akan tetap di bawah protokol kesehatan yang berlaku demi mencegah penyebaran Covid-19.
Karenanya, TAT meminta kepada wisatawan yang datang berkunjung untuk mengikuti tahapan panduan kesehatan, menjaga jarak, memakai masker, serta sering mencuci tangan.
Komplek Grand Palace didirikan pada 1782 setelah Raja Rama I Agung naik tahta.
Area Grand Palace seluas 218 ribu meter persegi dan dikelilingi oleh empat dinding dengan panjang 1.900 meter.
Grand Palace terdiri dari ruang kerajaan dan tahta, serta terdapat sejumlah kantor pemerintahan. Juga terdapat Kuil Budha Zamrud yang terkenal.
Sebelumnya, istana kerajaan dan pusat pemerintahan Thailand berlokasi di Thon Buri, di tepi barat Sungai Chao Phraya. Namun karena beberapa alasan, Raja baru memutuskan untuk mendirikan ibu kota baru di seberang sungai.
Sesuai dengan perinta raja, dibangunlah sebuah istana. Di mana istana tersebut tidak hanya sebagai tempat tinggal raja, namun juga sebagai kantor pemerintahan.
(Sumber: tatnews.org)
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Ada Mobil Listrik di Konser Remember November Vol.3 - Yokjakarta
75 Ucapan Hari Santri Nasional 2025 yang Penuh Makna dan Bisa Jadi Caption Media Sosial
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal