Perkemahan Mandala Wangi (Foto: Liputan6)
Dream - Sejak 13 Agustus 2018 kemarin, aktivitas pendakian Gunung Gede Pangrango dihentikan. Para pendaki yang ingin menghabiskan akhir pekan di Gunung Gede boleh dibilang sedikit kecewa.
Penutupan dilakukan untuk pemulihan ekosistem dan antisipasi kebakaran hutan ini dilakukan bersamaan dengan momen HUT kemerdekaan RI. Namun jangan kecewa. Masih ada tempat asyik di Cibodas untuk bersantai dan bertualang yaitu bumi perkemahan Mandalawangi.
" Bisa camping, outbond, dan hiking juga di sini. Meski pintu pendakian ditutup, hiking bisa sampai ke curug Ciebereum,” ujar Sirojudin Abas, Pengembang Pariwisata di kawasan Cibodas seperti dikutip dari Liputan6.com.
Bumi perkemahan Mandalawangi sendiri punya kondisi geografis yang beraneka ragam, mulai dari sungai, danau, tanah kerikil, rerumputan, semak, hingga hutan yang masih tertutup. Selain masih sangat alami, suhu di sekitar kawasan ini juga tidak berbeda jauh dengan yang ada pada trek pendakian Gunung Gede.
Kemping di kawasan ini cukup bisa mengobati kerinduan pada puncak Gunung Gede dan Pangrango. Lebih dari itu, bumi perkemahan ini juga dekat dengan berbagai destinasi wisata alam yang unik dan ramah anak, sebut saja seperti Sungai Cikundul, jungle track, hingga danau Mandalawangi yang menawan.
Adapun fasilitas wisata yang ditawarkan juga beranekaragam, antara lain flyng fox, area outbond, hingga area pertempuran paintball. Jika ingin merasakan kemping dengan pemandangan terbaik Gunung Gede-Pangrango di kawasan ini, pintu masuk bumi perkemahan Mandalawangi berada tidak jauh dari pintu keluar Kebun Raya Cibodas.
Lokasinya berdekatan dengan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango. Tentu dengan harga tiket masuk yang relatif terjangkau.
Sumber: Ahmad Ibo/ Liputan6.com
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah