Xiqu Centre (Istimewa)
Dream - Ingin merasakan sensasi lain liburan di Hong Kong? Datanglah ke Xiqu Centre. Ini ada landmark terbaru di West Kowloon Cultural District (WKCD).
Xiqu Centre yang secara resmi dibuka untuk publik, 20 Januari 2019--bertepatan perayaan 10 tahun semenjak diakuinya opera Kanton dalam daftar warisan budaya tak benda UNESCO--berperan sebagai rumah bagi pertunjukan teater Kanton.
Gedung yang alamat persisnya di 88 Austin Road West, Tsim Sha Tsui, Kowloon, memang didedikasikan untuk mempertahankan dan mempromosikan teater Kanton.
Dream berkesempatan mengunjungi Xiqu Centre dalam acara Hong Kong Arts Month 2019, pekan kemarin. Dari luar, bangunan yang mengusung unsur desain arsitektur tradisional dan modern, terlihat sangat memukau.
Terinspirasi dari pendar sebuah lentera Cina. Revery Architecture dan Ronald Lu and Partners sebagai perancang dari gedung dengan tujuh lantai ini ingin menerjemahkan kembali motif yang terdapat pada Chinese Moon Gate.
Motif itu dihadirkan dalam bentuk empat tirai yang menutupi bangunan dan terbuat dari potongan mesin khusus bernama CNC yang menyerupai printer 3D, disusun secara modular sehingga tampak seperti sisik ikan.
Unsur Qi atau flow tampak diterapkan dalam bentuk curvilinear pada gedung, seolah mengalirkan energi ke seluruh bagian gedung.
Gak heran, setiap sudut bangunan 'Keong Mas-nya Hong Kong' ini sangat instagramable banget!
Beragam fasilitas juga memenuhi Xiqu Centre di antaranya Grand Theatre yang terletak di lantai paling atas dan mampu menampung hingga 1073 penonton.
Kemudian, ada pula Tea House Theatre dengan kapasitas dua ratus orang, Seminar Halls, dan Studio guna mengakomodasi kegiatan edukasi yang nantinya akan dilaksanakan di Xiqu Centre. Sayangnya, tidak ada pementasan saat kita berkunjung ke sana.
Gedung yang lokasinya tak jauh dari Masjid Kowloon--sekitar 15 menit jalan kaki--buka mulai jam 10.00 hingga 21.00. Nah, kalau berkunjung ke Hong Kong jangan sampai melewatkan tempat yang lagi hits ini.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah