Museum Of Vampires (Atlas Obscura)
Dream - Sesuai dengan namanya, Museum of Vampires dijamin bisa membuat pengunjung merasakan kesan mistis bahkan sejak dari gerbang masuk. Gerbang berwarna hitam dan merah tua ini menambah nuansa gelap yang dapat dirasakan.
Dikutip dari Atlas Obscura, dari gerbang ini, pengunjung akan langsung dibawa masuk ke sebuah taman yang menyerupai kuburan.
Di ujung jalan Grafel di tengah Kota Les Lilas, Perancis, Museum of Vampires didirikan pertama kali oleh seorang sarjana eksentrik bernama Jacques Sirgent.
Dedikasi Sirgent untuk mengumpulkan informasi sinkretis tentang demonologi dan dogma membuatnya dikenal sebagai pendongeng mistis yang menarik.
Sebagai manifestasi visual dari penelitian Sigrent yang terspesialisasi pada vampirisme, esoterisme, dan folklore Barat, Museum of Vampires ini tercipta.
Para pengunjung yang datang akan disajikan dengan serba serbi koleksi benda yang berhubungan dengan vampir.
Mulai dari perlengkapan pembunuh vampir, mainan Dracula, koleksi film-film vampir yang diproduksi Hammer Film Productions, hingga buku-buku tua yang sudah sangat ringkih.
Di “ rumah” vampir ini, pengunjung juga akan dibuat kagum dengan suguhan sejarah samar Paris dan kuburan tempat ritual vampir pernah dipraktikkan.
Selain itu, ada juga suguhan kisah hierarki Kristen abad pertengahan dan perjuangannya melawan dosa, " sihir kanibal" , hingga takhayul mayat hidup.
Laporan: Silmi Safriyantini
Advertisement
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib
Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 5 Persen, Prabowo: Masih Tinggi Dibandingkan Seluruh Dunia
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini