Dream - Gerai ayam goreng ternama di Lima, Peru, ditutup paksa setelah seorang pelanggan merekam adanya tikus yang berlari di lantai. Rekaman video itu diunggah ke media sosial dan menjadi bahan pembicaraan netizen di negara Amerika Selatan tersebut.
Dalam rekaman yang diambil oleh Julianna Cad, salah seorang pelanggan, itu terlihat dua ekor tikus terlihat berkeliaran dan berusaha mengambil makanan yang dibuang pelanggan di bawah meja.
Para pengunjung di pusat perbelanjaan Plaza Norte naik ke kursi saat tikus berlarian di lantai. Para pelanggan pun saling berteriak. Mereka panik.
" Ada keributan karena orang-orang berlarian dan naik ke kursi dan meja," tutur seorang pelanggan yang berada di lokasi, Casares Orozco, sebagaimana dikutip Dream dari The Independent, Selasa 6 Januari 2015.
Petugas yang mendengar teriakan itu segera datang dan menangkap tikus tadi. Acara makan malam para pelanggan pun menjadi terganggu.
Otoritas kesehatan Peru telah mengonfirmasi penutupan gerai di Lima itu. Selain di pusat perbelanjaan Plaza Norte, gerai di sejumlah tempat lainnya juga ditutup. Penutupan itu dilakukan selama masalah tikus ditangani.
" Kami telah meminta penutupan seluruh restoran di Plaza Norte dan telah didenda. Kondisi yang tidak sehat menyebabkan risiko kesehatan bagi manusia," tutur juru bicara Kementerian Kesehatan Peru, Jose Miguel Garcia. (Ism)
Advertisement
Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini

Kasus Influenza A di Indonesia Meningkat, Gejalanya Mirip Covid-19

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya
