Ilustrasi Berdoa (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Saat Ramadan, setiap orang akan punya kebiasaan baru. Kebiasaan itu adalah makan sahur.
Makan sahur sangat dianjurkan bahkan menduduki derajat sunah dalam ajaran Islam. Kegiatan atau amalan ini dimaksudkan agar tubuh terpenuhi kebutuhannya dari makanan yang dikonsumsi saat sahur sehingga bisa tahan saat puasa.
Bagi sebagian orang, bangun malam bukan perkara mudah. Kantuk selalu jadi penyebabnya, sehingga rasanya agak malas bangun untuk makan sahur.
Namun demikian, kita tetap perlu mengupayakannya. Sebab, makan sahur derajatnya sunah muakaddah atau sangat ditekankan untuk dijalankan.
Biar tidak terlewat bangun, maka persiapkan diri sebelumnya. Seperti jangan makan terlalu kenyang ketika berbuka puasa lalu berdoa sebelum tidur.
Agar bisa bangun malam untuk makan sahur, dianjurkan membaca doa ini.

Allahumma bi haqqi hadzihil ayatis syarifati aiqidhni fi waqti kadza wa kadza fainna rukhi bi yadika wa anta tatawaffal anfusa khina mautiha wallati lam tamut fi manamiha. Allahummaj'alni mimman yadzkuruka fa tadzkuruni wa astaghfiruka fa taghfiruli innaka taf'alu ma takhtaru wa takhkumu ma turidu.
Artinya,
" Ya Allah, dengan kebenaran ayat yang mulia ini, bangunkanlah aku di waktu ini, sesungguhnya ruhku ada di genggaman-Mu, Engkau mewafatkan jiwa saat matinya dan yang tidak mati pada waktu tidurnya. Ya Allah, jadikanlah aku bagian dari orang yang mengingat-Mu dan Engkau mengingatku, dan aku memohon ampunan kepada-Mu dan Engkau mengampuni aku, sesungguhnya Engkau berbuat sesuatu yang Engkau pilih dan menetapkan sesuatu yang Engkau inginkan."
Dream - Selalu ada perasaan gembira dalam hati setiap muslim setiap kali Ramadan tiba. Maklum, Ramadan bulan mulia yang dinantikan karena mengandung berbagai pahala dari setiap ibadah yang dilakukannya.
Ramadan adalah kesempatan besar bagi kita untuk melebur dosa dan menimbun pahala. Karena pahala ditebarkan ke seluruh Alam.
Kita pun dengan mudah meraihnya. Bahkan dengan amalan-amalan ringan, kita bisa mendapatkan keberkahan yang luar biasa besar.
Ketika Ramadan tiba, Rasulullah Muhammad SAW selalu menyambutnya dengan kalimat indah. Seolah menyapa datangnya Ramadan.
Doa berikut dibaca Rasulullah ketika Ramadan tiba. Doa ini sebagaimana diriwayatkan Imam Abu Dawud.

Hilalu rusydin wa khoirin (2 kali), amantu bil ladzi kholaqoka (3 kali), alhamdulillahil ladzi dzahaba bi syahri kadza, wa ja'a bi syahri kadza.
Artinya,
" Bulan petunjuk dan kebaikan (2 kali). Aku beriman kepada Tuhan yang menciptakanmu (3 kali). Segala puji bagi Allah yang menghilangkan bulan itu, dan mendatangkan bulan ini."
Sumber: NU Online
Dream - Waktu maghrib di akhir Syaban selalu jadi momen istimewa bagi umat Islam. Sebab, itu adalah momen menantikan datangnya hilal sebagai penanda datangnya bulan suci yang diharapkan, Ramadan.
Hilal merupakan penampakan bulan baru yang usianya sangat muda. Jika dilihat, bentuk hilal seperti garis tipis melengkung ke atas.
Bentuknya seperti bulan sabit. Tetapi sangat tipis sehingga hampir tak terlihat jika tidak dipandangi dengan seksama.
Menentukan Ramadan dengan metode melihat hilal tetap digunakan umat Islam hingga saat ini. Meski telah berkembang metode lain yaitu hisab atau perhitungan astronomis mengenai posisi hilal.
Rasulullah Muhammad SAW punya sunah setiap kali menyaksikan hilal. Sesudah hilal terlihat, Rasulullah membaca zikir ini, yang terdapat dalam hadis riwayat Imam Ahmad.

Allahu akbaru, la haula wa la quwwata illa billahil 'aliyyil 'adh?mi. Allahumma inn? as'aluka khoira hadzas syahri, wa a'udzu bika min syarril qodari, wa min syarril mahsyari.
Artinya,
" Allah Maha Besar. Tiada daya dan upaya kecuali berkat pertolongan Allah Yang Maha Agung. Aku memohon kepada-Mu kebaikan bulan ini (Ramadan). Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan takdir dan keburukan mahsyar."
Sumber: NU Online
Advertisement

Nikita Willy Bagikan Pola Makan Issa yang Bisa Tingkatkan Berat Badan



Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget

Kabar Gembira! Kemhub Gelar Mudik Gratis untuk Natal dan Tahun Baru 2025/2026

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia