Dokter Estetika Olivia Aldisa (Istimewa)
DREAM.CO.ID - Dokter estetika Olivia Aldisa membuka klinik pertamanya " Altruva Aesthetic Clinic" setelah 12 tahun lamanya berkarier di dunia klinik kecantikan. Iamempertegas posisinya sebagai Jakarta’s First Regenerative Contouring Clinic, yang lebih mengedepankan perawatan estetika berbasis regenerasi biologis.
Dokter yang memiliki gelar MSc. Aesth. Med. (UK), ini mengungkap bahwa perawatan yang dia berikan akan berbeda kepada setiap pasiennya. Karena setiap pasien memiliki kebutuhannya masing-masing.
Satu komitmen yang selalu dia pegang teguh adalah tidak menyarankan treatment yang sebenarnya tidak dibutuhkan pasien.
" Seluruh perawatan dikurasi secara personal, sesuai ritme biologis masing-masing individu,” ungkapnya di Jakarta, Jumat, 22 Agustus 2025.
Olivia menggunakan teknologi Sofwave dan Gouri dalam perawatan di kliniknya. Softwave merupakan teknologi ultrasound generasi baru yang menargetkan kedalaman 1.5 mm kulit, yakni lapisan dermis yang paling kaya dengan fibroblast.
Dengan sistem Synchronous Ultrasound Parallel Beam, energi termal dikirim secara merata dan terkendali ke seluruh area. Olivia menegaskan bahwa teknologi ini tidak merusak struktur kulit. Olivia menargetkan hasil perawatannya dapat memperbaiki struktur kulit tanpa harus merubah wajah menjadi orang yang berbeda.
Selain itu, perempuan lulusan Queen Mary University of London ini pun memilih kolagen Gouri. Ini merupakan satu-satunya kolagen injeksi dalam bentuk cair berbasis PCL yang menyebar merata tanpa membentuk granuloma ataupun risiko nekrosis.
“ Pendekatan gradual heating yang presisi ini memungkinkan stimulasi kolagen, elastin, dan HA alami kulit tanpa risiko volume loss sebagaimana ditemukan pada teknologi ultrasound sebelumnya,” jelas Aldisa.
Bagi Sahabat Dream yang masih galau cari klinik kecantikan, pastikan satu hal yang paling penting dan utama menurutnya adalah tahu siapa yang mengelola klinik tersebut. Apakah memang seorang dokter yang kredibel?
" Yang pertama kalau menurut saya itu siapa yang ngerjain. Karena saya sendiri sudah berpraktek selama 12 tahun lebih, cuma mungkin saat ini baru punya kesempatan (memiliki klinik sendiri). So it's very important untuk mereview siapa yang mengerjakan," ungkap.
Dia juga menyoroti regulasi klinik kecantikan di Indonesia yang belum ketat. Dia mengingatkan untuk jangan tergiur dengan iming-iming harga murah. Sebelum itu harus dicek terlebih dahulu siapa pemilik klinik tersebut.
" Kadang-kadang produk itu siapa juga bisa beli, bahkan di Indonesia ini karena regulasinya masih kurang ketat, kadang-kadang kita bisa menemukan di keranjang oren ya (produknya). Itu agak serem juga gitu loh, jadi mungkin ada yang bisa ngaku-ngaku dokter habis itu dikerjain dengan biaya murah. Jadi kita harus tahu siapa yang dibalik klinik tersebut," ungkapnya.
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan