Foto: Shutterstock
Dream - Era new normal membuat kita harus beradaptasi dengan kebiasaan baru, seperti memakai masker dan rutin mencuci tangan. Rutinitas itu tidak jarang menimbulkan keluhan bagi pemilik kulit sensitif, termasuk ibu hamil.
Pada kehamilan terjadi berbagai perubahan pada sistem kekebalan tubuh, hormonal, metabolisme dan pembuluh darah yang memicu gangguan kulit.
Salah satu yang paling sering ditemukan adalah hiperpigmentasi atau perubahan warna kulit berupa garis memanjang di sekitar pusar, puting dan lipatan kulit yang menghitam.
" Kelainan hiperpigmentasi ini berkaitan dengan peningkatan hormon estrogen dalam kehamilan menyebabkan peningkatan hormon yang menstimulasi pembentukan pigmen. Selain itu, ibu hamil juga sering mengalami stretch marks akibat peregangan kulit karena perut yang membesar," ujar dr. Vita Siphra Sirait, SpDV di sesi webinar Bamed.
Keadaan pandemi membuat ibu hamil semakin mengalami tantangan dalam merawat kulit. Salah satunya akibat pemakaian masker.
" Kandungan formaldehyde pada masker dapat menyebabkan dermatitis kontak alergi, yang dapat diperberat bila kelembapan daerah wajah selama ini tidak optimal," lanjut dr. Vita.

Selain memicu wajah berjerawat, ibu hamil juga punya masalah lain seperti kulit tangan yang kering dan mengelupas. Khususnya dengan pemakaian sabun cuci tangan yang mengandung desinfektan.
Dengan berbagai kelainan kulit yang dapat terjadi pada ibu hamil tersebut, ibu hamil juga perlu berkonsultasi dengan pakar dermatologis.
" Ibu hamil juga dapat menjalani prosedur kosmetik yang aman, contohnya peeling. Tindakan ini dapat membantu mengatasi kondisi kelainan kulit berupa jerawat atau kehitaman pada kulit yang sering terjadi dalam kehamilan, yang efek kerjanya terbatas hanya pada jaringan kulit sehingga tidak memengaruhi janin," jelasnya.
Sebaiknya hindari pemilihan agen peeling yang mengandung salisil karena penggunaan dalam jumlah banyak dapat diabsorbsi secara sistemik, atau tidak terbatas hanya pada jaringan kulit.
Selain pergi ke klinik kecantikan yang ramah ibu hamil, Sahabat Dream juga dapat merawat kulit di rumah dengan rutin memakai pelembap untuk menjaga kesehatan kulit.
Perawatan kesehatan personal tetap diperbolehkan dengan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
" Semua dokter yang bertugas harus menggunakan APD, berkomunikasi via tabir kaca untuk menjaga ibu hamil tetap sehat dan tenaga kesehatan aman dalam bekerja dan esensi pelayanan tetap akan terpenuhi secara optimal," kata dr. Upik Anggrahaeni, SpOG.

Menandai satu dekade di layanan kesehatan, Bamed menyediakan klinik dengan teknologi terdepan dan layanan yang aman bagi para pelanggan di era new normal.
" Walaupun dalam menjelang 10 tahunnya Bamed mengalami banyak keterbatasan dan tantangan berat terutama menghadapi masa pandemi, kami berkomitmen untuk melayani kesehatan masyarakat dengan melakukan adaptasi yang mengedepankan keamanan, kenyamanan dan keramahtamahan," tutur dr. Yassin Yanuar MIB, SpOG-KFER, M.Sc, CEOBamed Healthcare Group.
Advertisement
Wisata Susur Sungai Martapura di Kalsel, Bisa Jadi Pilihan Libur Akhir Tahun

Pemerintah Fokus Pemulihan Kondisi 3 Wilayah Terdampak Bencana

Epy Kusnandar Meninggal Dunia, Sempat Beri Wasiat Ingin Dimakamkan di Garut

Linksos, Komunitas yang Aktif Lindungi Hak Para Disabilitas

Seru Abis! Jajal Langsung Toyota Gazoo Racing di Sirkuit Mandalika


Mobil Hybrid Toyota Taklukkan Jalanan Berbukit dan Berkelok di Lombok

Kenapa Weekly Match Padel Jadi ‘Happy Hour’ Baru Anak Jakarta



Wisata Susur Sungai Martapura di Kalsel, Bisa Jadi Pilihan Libur Akhir Tahun

Pemerintah Fokus Pemulihan Kondisi 3 Wilayah Terdampak Bencana

Epy Kusnandar Meninggal Dunia, Sempat Beri Wasiat Ingin Dimakamkan di Garut