Super Simple, DIY Cara Merawat Kulit di Usia Remaja

Reporter : Cynthia Amanda Male
Minggu, 24 Juli 2022 18:01
Super Simple, DIY Cara Merawat Kulit di Usia Remaja
Hanya memerlukan dua produk skincare untuk menjaga kulit tetap sehat di usia remaja.

Dream - Pemakaian skincare sangat dianjurkan dilakukan sejak dini. Namun, pemakaiannya tetap harus diperhatikan agar sesuai dengan kondisi kulit di usia masing-masing.

Memakai produk skincare terlalu banyak justru bisa merusak kulit dan membuatnya semakin sensitif. Akibatnya, perawatan kulit pun akan semakin sulit. Termasuk ketika seseorang menggunakan skincare untuk mencegah penuaan sebelum usia 20.

Skincare anti aging mengandung bahan aktif yang memerlukan kontrol ekstra saat pemakaiannya agar tetap aman dan efektif untuk perawatan kulit. Pemakaiannya disarankan dimulai di usia 20 ke atas dengan jenis bahan aktif yang sangat ringan agar tetap aman.

Memakai Skincare

Foto: Shutterstock

1 dari 5 halaman

Jika masih remaja atau di bawah usia 20, kamu hanya perlu menggunakan produk perawatan kulit dasar yang berformula ringan.

" Untuk remaja usia 11-15 tahun pakai (perawatan kulit) yang ringan dulu. Pakai sabun cuci muka yang sesuai usianya. Pilih yang pH-nya rendah atau seimbang," tutur Ika Ayu, Dokter Kulit dalam acara perkenalan Aceskin di iCantix & Co. Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis kemarin.

Selain itu, gunakan juga tabir surya yang bersifat non-comedogenic dengan minimal SPF 30. Namun jika sering beraktivitas di luar ruangan untuk waktu cukup lama, gunakan tabir surya dengan minimal SPF 50.

" Orangtua juga jangan lupa untuk mengedukasi cara membersihkan wajah dan mengaplikasikan ulang tabir surya," ujarnya.

Jadi jika ingin merawat kulit di usia remaja, kamu hanya perlu menggunakan pembersih wajah dan tabir surya. " Pemakaian krim malam yang mengandung hyaluronic acid belum penting. Jadi, disarankan hanya memakai itu saja," tutup Ika.

 

 

2 dari 5 halaman

Urutan Perawatan Kulit Siang-Malam, Aman Bagi Ibu Hamil

Dream - Sebagian wanita mengalami perubahan kondisi kulit saat hamil yang dipicu oleh faktor hormonal. Oleh karena itu, sangat wajar jika kulitmu terasa lebih sensitif, kering, atau sangat lembap di masa kehamilan.

Sebagian wanita merasa bingung ketika menentukan skincare yang harus digunakan saat hamil. Hal ini agar keamanannya bagi janin tetap terjaga.

Sebenarnya, perawatan kulit saat hamil cukup sederhana. Untuk jenisnya memang beda dan harus disesuaikan dengan kondisi masing-masing.

Secara garis besar, bagi ibu hamil yang ingin merawat kulit, bisa mengikuti saran dari Dokter Cut Afra Nadia agar lebih aman.

3 dari 5 halaman

Perawatan Kulit di Pagi Hari

Memakai Skincare© Dream

Foto: Shutterstock

Hal yang paling penting dilakukan adalah membersihkan wajah. Gunakan pembersih yang mengandung benzoyl peroxide. Terutama, jika kulitmu berjerawat atau berminyak.

Perawatannya dilanjutkan dengan pemakaian serum vitamin C untuk mencegah kekusaman, menutrisi, mengeksfoliasi, serta mengoptimalkan perlindungan kulit dari sinar matahari.

Terakhir, gunakan physical sunscreen yang mengandung titanium dioxide dan zinc dioxide agar kulitmu terlindungi dari bahaya sinar UVA maupun UVB. Kulit juga lebih rentan mengalami melasma ketika hamil. Jadi, sangat penting untuk menggunakan tabir surya 2 jam sekali.

4 dari 5 halaman

Perawatan Kulit di Malam Hari

Memakai Skincare© Dream

Foto: Shutterstock

4 Kandungan Skincare yang Bermanfaat untuk Mengatasi Jerawat

Setelah beraktivitas seharian, bersihkan wajah dan lakukan eksfoliasi menggunakan brush atau produk dengan kandungan glycolic acid. Kamu juga bisa menggunakan krim yang mengandung azelaic acid untuk mengontrol jerawat serta hiperpigmentasi.

Gunakan pelembap di wajah dan perut. Pemakaian pelembap di perut bisa membantu mencegah dan menyamarkan stretchmarks.

Minyak tertentu juga bisa membantu menyamarkan stretchmarks. Semua perawatan kulit yang dilakukan di masa kehamilan harus didiskusikan terlebih dahulu untuk menjamin keamanannya bagi calon ibu dan bayi.

5 dari 5 halaman
Beri Komentar