Berita Viral (Foto: Facebook/HAMEEDIYAH RESTAURANT)
Dream – Salah satu restoran terkenal di Penang, Malaysia, viral di media sosial. Setelah salah seorang pelanggan mengunggah tanda pembelian dengan nominal cukup tinggi.
Dalam unggahan yang dibagikan salah seorang pengguna media sosial, terlihat tanda pembelian senilai RM113 dari restoran nasi kandar terkenal Hameediyah Restaurant. Item pada tanda pembelian itu tertulis harga cumi segar sekitar RM100.
“ Hati-hati kawan, terutama yang ingin makan nasi kandar di Penang. Harga dua potong cumi bisa mencapi RM100 sekitar Rp330 ribu,” tulis keterangan dalam akun Facebook tersebut.
Harga cumi-cumi ini pun menuai beragam kritik online. Namun, Restoran Hameediyah menyebut jika pelanggan tersebut tidak keberatan saat membayar.
" Pelanggan memesannya untuk dibawa pulang dan ketika harga dimasukkan dan ditampilkan di register, pelanggan tidak mengatakan apa-apa dan ketika saya memberi tahu mereka total harga, mereka membayarnya tanpa mengeluh atau menolak," kata direktur restoran Muhammad Riyaaz Syed Ibrahim.
Ia juga mengungkapkan jika pelanggan tersebut dapat dengan mudah menolak pesanan jika mereka merasa tidak puas dengan harga yang ditawarkan.
Ia juga mengklaim jika cumi-cumi yang dipesan itu, merupakan cumi-cumi berukuran raksasa dengan harga RM50 per ekornya. Selain itu, ia tak pernah memaksa pelanggan untuk membeli makanan tersebut.
" Di gambar terlihat kecil tapi kenyataannya lebih besar dari cumi-cumi biasa," lanjutnya kembali.
Setelah unggahan tersebut viral, pelanggan itu pun memposting permintaan maaf mereka melalui laman Facebook.
" Saya pemilik foto struk dari Restoran Hameediyah dan saya ingin meminta maaf atas kerancuan yang terjadi," tulisnya dalam postingan.
Ia mengungkapkan jika mereka memang tak keberatan dengan harga saat membeli cumi-cumi tersebut.
" Saya membagikan postingan tersebut tetapi tidak menyebutkan apa pun tentang harganya yang mahal. Namun seseorang mengambil tangkapan layar dari postingan saya dan membagikan ulang. Saya hanya ingin menjelaskan di sini jika harganya masuk akal karena dua potong cumi goreng yang saya ambil besar dan harganya tidak mahal karena ukurannya sepadan," ungkapnya kembali.
Meski demikian, isu tersebut menjadi perhatian Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Konsumen (KPDNHEP).
Kementerian telah mengeluarkan pemberitahuan kepada restoran Hameediyah untuk menjelaskan biaya dan harga jual hidangan cumi goreng yang dijual di tempat tersebut.
Direktur KPDNHEP Mohd Ridzuan Ab Ghapar mengatakan restoran telah diberi waktu dua hari kerja untuk menanggapi pemberitahuan tersebut.
" Jika pihak restoran gagal merespons, tindakan dapat diambil berdasarkan Undang-Undang Pengendalian Harga dan Anti-Profiteering 2021," katanya.
(Sumber: says.com)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah