Gudeg Mbak Tum Semarang, `Pemadam Kelaparan` Saat Malam

Reporter : Eko Huda S
Senin, 25 Januari 2016 11:02
Gudeg Mbak Tum Semarang, `Pemadam Kelaparan` Saat Malam
Tapi Anda harus sabar. Antrean pasti mengular.

Dream - Warung Gudeg Mbak Tum. Jika Anda berada di Semarang pada malam hari, carilah tempat ini. Di sanalah orang meriung. Sambil menikmati menu lezat.

Warung ini terletak di Jalan MT Haryono, Semarang, Jawa Tengah. Warung buka lepas Maghrib hingga larut malam, sekitar pukul 3 dini hari. Warung ini pas jika diserang kelaparan kala malam hari menjelang di Semarang.

Namun Anda harus bersabar jika ingin makan di sini. Antrean sudah pasti mengular. Maklum, warung ini hanya mampu menampung belasan pelangan. Makin malam biasanya makin banyak pengunjung. Jadi, Anda perlu bersabar.

Ada tiga menu yang layak untuk dicoba. Pertama, nasi gudeg koyor. Ini menjadi salah satu yang paling banyak dipesan. Jika Anda membayangkan gudeg khas Yogya yang cenderung manis, maka gudeg di warung Mbak Tum lebih gurih, sesuai dengan lidah orang Semarang. Koyor sebagai pelengkap gudeg sangat lembut dan empuk.

Menu kedua, lontong opor. Menu ini tak jauh beda dengan lontong opor yang lain, kecuali pada tingkat kekentalan kuahnya. Opor punya kuah lebih kental dan rasa yang lebih nendang. Selain lontong, pembeli bisa memilih nasi sebagai penggantinya.

Ketiga adalah ayam goreng pete. Ayam goreng disajikan dengan nasi hangat, pete goreng dan sambal. Ini untuk penggila pete. Daging ayam cukup besar dan gurih, pete yang digoreng setengah matang dan sambal adalah perpaduan yang pas.

Selain ayam goreng, planggan juga bisa memesan rempelo ati goreng sebagai alternatif. Keduanya sama nikmatnya.

Harga menu-menu itu lumayan murah. Dibanderol dengan harga Rp 15.000 hingga Rp 25.000. Harga menu itu sudah termasuk es teh atau es jeruk yang segar. Sangat pas untuk “ pemadam kelaparan” saat berada di Semarang.

Sumber: Visit Semarang

Beri Komentar