Ilustrasi
Dream - Indonesia dikenal sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Tetapi, minat untuk menggunakan produk jasa keuangan syariah khususnya asuransi ternyata masih sangat kecil.
Takaful Agency Director, Dian Achtiana Hesti mengakui dengan pangsa pasar asuransi syariah di Indonesia yang sangat besar, tidak banyak masyarakat Muslim yang mau menggunakan jasa ini.
" Pertumbuhannya masih kecil, sekitar 2 persen dari total populasi Muslim," ujar Dian saat berbincang dengan Dream.co.id di Jakarta, Kamis, 5 Maret 2015.
Dian menerangkan minimnya peserta asuransi syariah disebabkan masyarakat Muslim Indonesia tidak semuanya melek asuransi. Belum lagi sebagian besar muslim masih antipati dengan produk asuransi.
" Banyak dari mereka yang anti asuransi, karena seperti mendahului kehendak Tuhan," katanya.
Diakui Dian, tingkat penetrasi pelaku industri asuransi syariah juga masih kurang kuat. Akibatnya, informasi tentang manfaat asuransi tidak tersampaikan kepada masyarakat.
" Mungkin kalau di kota besar, banyak yang sudah tahu dan butuh. Tapi di daerah, masih banyak yang belum mengerti," katanya.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib