4 Strategi UMKM Agar 'Naik Kelas'

Reporter : Ferdike Yunuri Nadya
Jumat, 25 November 2022 10:12
4 Strategi UMKM Agar 'Naik Kelas'
UMKM harus menemukan inovasi baru dan ‘naik kelas’ dalam menjalankan bisnisnya.

Dream - Pembatasan aktivitas karena pandemi Covid-19 mengakibatkan turunnya angka penjualan dan sempitnya lapangan pekerjaan. Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang masih mengandalkan sistem penjualan offline banyak terkena imbasnya.

Strategi penghematan terpaksa mereka tempuh seperti dengan menurunkan produksi atau mengurangi jumlah karyawan agar usaha kecilnya tetap bertahan.

Data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah mencatat 90 persen kegiatan UMKM telah terganggu dikarenakan pandemi Covid-19. Hal ini juga menyebabkan penurunan omzet para pelaku UMKM hingga 72,6 persen dan terhambatnya proses penyaluran modal.

Keadaan ini semestinya menjadi momentum bagi para pelaku UMKM untuk menemukan inovasi baru dan ‘naik kelas’ dalam menjalankan bisnisnya.

Sahabat Dream yang ingin bangkit dan mempertahankan usaha kecil yang dimiliki, dapat menyimak beberapa tips berikut.

1 dari 4 halaman

Jeli Lihat Peluang dari Inovasi Hingga Kolaborasi

Tangkapan Layar Dream

“ Agar bisa naik kelas, UMKM diharapkan jeli melihat peluang dan memahami perilaku konsumen dengan merumuskan strategi berkualitas,” jelas Anindita Septadiani, Research Director NielsenIQ, pada acara virtual Mondelez Dukung UMKM Kuliner Berkelas Karena Kualitas beberapa waktu lalu.

Di antaranya dengan cara kolaborasi menu menggunakan produk berkualitas, memaksimalkan promosi digital dan layanan online delivery, serta berinovasi sesuai dengan tren yang sedang berkembang.

2 dari 4 halaman

Melihat Tren

Berinovasi sesuai dengan tren yang berkembang menjadi keharusan. Sahabat Dream harus jeli melihat hal-hal apa saja yang sedang diminati banyak orang.

Seperti pada temuan NielsenIQ dalam Household Spending Survey yang dipaparkan Anindita.

“ Dimana terdapat peningkatan alokasi pengeluaran rumah tangga untuk leisure activity, salah satunya untuk aktivitas makan di luar, dari 27% pada Q2 2021 menjadi 30% dari total biaya pengeluaran rumah tangga pada Q2 2022,” jelas Anindita.

Dari data ini, para UMKM di bidang kuliner bisa berinovasi untuk membuat tempat makan mereka lebih nyaman dan instagramable karena tren masyarakat meningkat untuk aktivitas makan di luar.

3 dari 4 halaman

Konsisten, Inovasi dan Teknologi

Tangkapan Layar Dream

“ UMKM kuliner memiliki kesempatan yang besar untuk naik kelas, selama konsisten dalam mengembangkan kualitas bisnisnya,” jelas Roy Nugroho, Director of Grab for Business Indonesia.

Roy menambahkan, langkah lain yang bisa diambil oleh pelaku UMKM untuk naik kelas, yakni melalui inovasi dan teknologi.

4 dari 4 halaman

Terus Belajar

Seiring dengan membaiknya situasi, tren UMKM kuliner pun kembali menunjukkan geliat kebangkitannya.

Mondelez Indonesia dengan produknya seperti OREO, Cadbury, dan keju KRAFT, dengan didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tahun ini kembali menghadirkan program #DukungUMKMKuliner dengan mengedepankan tema “ Berkelas Karena Kualitas”.

Selama hampir 3 bulan penyelenggaraannya, inisiatif ini diikuti lebih dari 700 pelaku UMKM Kuliner dari berbagai wilayah Indonesia.

“ Diharapkan hadirnya inisiatif tahun ini dapat menjadi dukungan nyata dari perusahaan dalam mendukung pengembangan usaha dari pelaku UMKM kuliner agar dapat naik kelas dengan meningkatkan berkualitas, sekaligus mendorong percepatan pemulihan perekonomian Indonesia,” jelas Parveen Dalal, President Director Mondelez Indonesia pada kesempatan yang sama.

Beri Komentar