Bank-Bank Ini Siapkan Puluhan Triliun Selama Lebaran

Kebutuhan masyarakat yang besar saat lebaran membuat bank-bank harus bersiaga dengan dana tunai yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Dream - Bank milik pemerintah ini telah menyediakan dana puluhan triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur lebaran. Hal ini sebagai bentuk antisipasi tahunan terhadap lonjakan penarikan uang tunai ketika lebaran.

Bank Mandiri menyiapkan Rp 33,97 triliun atau rata-rata Rp1,17 triliun per hari untuk memenuhi kebutuhan dana masyarakat menyambut lebaran tahun ini. Sebesar 40 persen dari jumlah dana itu akan didistribusikan di wilayah Jabodetabek. Sementara 60 persen lainnya akan disalurkan ke kota-kota besar di Indonesia di luar Jabodetabek seperti, Medan, Semarang, Surabaya dan Bandung.

Corporate Secretary Bank Mandiri Nixon LP Napitupulu mengatakan, dana yang disiapkan untuk menghadapi libur lebaran tahun ini meningkat 22,2 persen, dibanding alokasi yang disiapkan pada musim libur lebaran tahun lalu.

Sementara itu, untuk keperluan pengisian ATM, lanjut Nixon, Bank Mandiri mengalokasikan Rp1,7-1,9 triliun per hari, atau sekitar 25 persen lebih tinggi dari hari normal. Pendistribusian dana akan difokuskan pada dua minggu sebelum lebaran dan selama libur lebaran.

Untuk menjamin ketersediaan dana di seluruh ATM. Bank Mandiri juga memastikan seluruh operasional layanan ATM tetap terjaga dengan membentuk tim ATM yang akan selalu siaga selama liburan. " Tim itu terdiri dari tim ATM yang menangani operasional ATM Bank Mandiri di seluruh Indonesia," kata Nixon dalam keterangan pers yang dikutip, Selasa, 21 Juli 2014.

Sementara itu, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) telah menyiapkan uang sekitar Rp 30 triliun khusus untuk memenuhi kebutuhan uang selama Lebaran. Dana yang disiapkan mulai 26 Juli hingga 1 Agustus 2014 itu akan disebar ke kantor cabang dan mesin-mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Direktur Jaringan dan Layanan BNI Adi Setianto menyebutkan sebanyak Rp 14,4 triliun dana tunai tersimpan di kantor cabang BNI. Selebihnya tersebar di 11.209 mesin ATM yang disiagakan untuk memberikan pelayanan selama 24 jam.

" Karena ATM kami bertambah banyak dan untuk efisiensi, kami menyediakan sekitar Rp 30 triliun dana yang siaga saat puncak Lebaran. Dengan jumlah tersebut kami yakin cukup, karena kita sudah lihat trennya," ujar Adi di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Sedangkan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyiagakan dana tunai sebesar Rp 25,5 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada libur lebaran kali ini.

Sekretaris Perusahaan BRI Budi Satria di Jakarta hari ini. Budi mengatakan, dana tersebut akan disebar melalui kantor-kantor cabang dan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik BRI di seluruh Indonesia.

" Dana tunai ini akan kami siagakan di sebanyak 540 kantor cabang sebesar Rp 7,56 triliun dan ke 19.164  ATM sebesar Rp 17,937 triliun di seluruh Indonesia. Jadi, totalnya ada Rp 25,497 triliun yang akan kami pasok ke kas BRI dan ATM kami," ujar Budi dalam keterangan pers.

Budi menambahkan, dana tersebut diharapkan dapat mencukupi kebutuhan masyarakat mulai dari H-7, pada saat merayakan Lebaran, maupun pada H+7. Menurutnya, dana tunai tahun ini mengalami kenaikkan sebesar 7 persen dari Lebaran tahun lalu atau naik sebesar Rp 1,698 triliun.

" Jadi kita ingin pastikan bahwa masyarakat benar-benar terlayani oleh BRI," ungkap Budi.

Untuk kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), lanjut Budi, BRI akan memasok Rp 1,232 triliun untuk 88 kantor cabang dan Rp 5,090 triliun untuk ATM. Dengan demikian, untuk wilayah ini tersedia dana tunai BRI sebesar Rp 6,322 triliun.

" Pada tahun 2013 kami pasok sebesar Rp 5,974 triliun. Maka tahun ini terdapat kenaikan dibanding tahun lalu sebesar Rp 348 miliar atau meningkat sebesar 6 persen," jelasnya.
 
Budi menambahkan kenaikkan tersebut telah memperhitungkan tingkat kebutuhan dana tunai masyarakat. Dengan mengambil asumsi,  kebutuhan kas harian kantor cabang dan unit kerja (KCP dan Unit) yang rata-rata sebesar Rp 1 miliar per hari selama periode lebaran H-7 hingga  H+7, maka BRI  akan melakukan pengisian ATM sebanyak empat kali sepekan.

" Kalau hari biasa hanya dua kali sepekan," tutupnya. (Ism)