Pendiri Alibaba, Jack Ma.
Dream – Milairder Tiongkok, Jack Ma, menabuh genderang perang bagi para pengedar barang-barang palsu. Pendiri Alibaba ini meminta aparat hukum menindak tegas para penjual barang palsu.
Setidaknya, para penjual barang palsu ini mendapat hukuman seperti pengemudi mabuk, yaitu hukuman penjara.
Dilansir dari Bloomberg, Minggu 12 Maret 2017. Ma mengatakan hal itu dalam surat terbuka yang diunggah di jejaring sosial Tiongkok, Weiboo. Kepada Kongres Rakyat Nasional, dia mengatakan penegakan hukum di Tiongkok terhadap pemalsu barang terbilang lemah.
Mantan guru Bahasa Inggris ini meminta otoritas memberikan hukuman bagi penjual barang palsu, seperti hukuman penjara dan denda. “ Kita harus memerangi pemalsuan barang sama seperti memerangi mabuk ketika mengemudi,” tulis dia di akun Weiboo.
Rupanya, Ma gerah karena Alibaba dicap sebagai sarangnya barang palsu. Bahkan, Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat menganggap Alibaba sebagai pasar yang jahat.
Ma mengatakan peran terhadap pemalsuan barang tidak bisa dilakukan sendiri oleh perusahaan. Peran hukum pun sangat diperlukan.
“ Tidak ada satu pun perusahaan yang bisa melakukannya sendirian. Hukum yang ada gagal untuk menekan pemalsu barang dan justru memberikan mereka ruang yang bebas untuk berbuat curang,” kata dia.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`