DBS Indonesia Rilis Reksa Dana Syariah Global, Nasabah Bisa Jadi Investor Apple

Mandiri Global Sharia Equity Sharia Dollar merupakan instrumen reksa dana syariah berbasis efek luar negeri dengan tingkat pendapatan investasi dalam denominasi Dollar AS,

Dream - PT Bank DBS Indonesia menawarkan alternatif investasi bagi nasabah yang ingin memiliki portofolio dengan target pasar global. Menggandeng Mandiri Manajemen Investasi (MMI), perusahaan memperkenalkan produk reksa dana syariah, Mandiri Global Sharia Equity Sharia Dollar.

Director of Consumer Banking, PT Bank DBS Indonesia, Rudy Tandjung mengatakan dalam 2 tahun terakhir terlihat adanya perubahan tren berskala global yang terjadi secara masif, seperti perkembangan transformasi teknologi, perubahan demografi sosial yang membentuk pola baru konsumsi konsumen.

Mencermati perubahan yang terjadi, DBS Indonesia telah meningkatkan layanannya termasuk kemudahan pengelolaan dan pengembangan kekayaan melalui piranti digital, pembahasan iklim investasi secara berkala, juga beragam produk yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah dan iklim investasi tersebut.

" Bank DBS Indonesia merupakan salah satu bank yang dipercaya untuk menyediakan sebuah instrumen investasi yang handal, yaitu reksadana Mandiri Global Sharia Equity Dollar," ujarnya.

Produk investasi ini menempatkan dananya di perusahaan di sektor-sektor yang tangguh, seperti digitalisasi, kesehatan, keuangan, hingga energi. Produk ini juga menyediakan pilihan dan peluang bagi nasabah yang ingin mendiversifikasikan kekayaannya dengan penempatan di pasar global.

Head of Unit Trust and Treasures Private Client Product, PT Bank DBS Indonesia, Mus Hidayat menambahkan DBS Indonesia sebelumnya telah meluncurkan berbagai produk reksa dana seperti Manulife saham Syariah Asia Pasifik USD, Schroder Global Shariah Equity, BNP Paribas Cakra Syariah USD dan BNP Paribas Greater China Equity Syariah.

Mus mengatakan pertumbuhan teknologi yang kian pesat menciptakan berbagai tantangan sekaligus peluang baru. Hal ini terbukti dengan berkembangnya beberapa sektor industri yang berkaitan dengan mega tren yang terjadi.