Dibuka Menguat, Indeks Syariah Bergerak di Dua Zona

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 7 Juli 2015 10:23
Dibuka Menguat, Indeks Syariah Bergerak di Dua Zona
Tekanan jual asing memaksa indeks saham syariah longsor ke zona merah.

Dream - Bursa saham syariah Indonesia masih belum bisa keluar dari tekanan. Meski dibuka menguat, dua indeks acuan saham syariah masih keluar masuk zona merah.

Sepinya perdagangan ditambah meningkatnya aksi jual investor membuat laju indeks saham syariah bergerak fluktuatif.

Pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, 7 Juli 2015, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) naik tipis 0,061 poin ke level 158,489.

Pembukaan positif ISSI ini tak bertahan lama. Tekanan jual asing membuat ISSI justru terpangkas 0,662 poin (0,41%) ke level 157,766 hingga satu jam perdagangan.

Tercatat 54 emiten syariah sudah longsor ke zona negatif. Sebaliknya, 68 emiten masih diburu investor dan 54 lainnya bertahan stagnan.

Transaksi perdagangan saham syariah mencetak angka Rp 747,79 miliar dengan 10,43 miliar saham yang berpindahtangan.

Penguatan tipis juga dibukukan indeks saham bluechips syariah. Naik 0,223 poin, indeks Jakarta Islamic Index (JII) dibuka di level 661,59.

JII juga tak bisa menghindar dari tekanan jual investor. Meski sempat menguat ke level tertinggi 663,322, JII kini justru terpeleset 4,091 poin (0,61%) ke level 657,276.

Kurang dari separuh penghuni JII, atau 12 emiten yang sanggup bergerak menguat. Sisanya, 13 emiten unggulan syariah terkena aksi jual dan 5 lainnya bertahan stagnan.

Beri Komentar