ShopeePay Menebar Sederet Promo Pada Kampanye 11.11 Big Deals. (Foto: ShopeePay)
Dream – ShopeePay mendorong masyarakat untuk memanfaatkan pembayaran digital melalui kampanye ShopeePay 11.11 Big Deals. Layanan pembayaran digital itu menebar sederet promo bagi masyarakat.
“ Mengusung Hari Pahlawan, kami tidak hanya memberikan promo, tetapi juga mengajak masyarakat menjadi pahlawan modern, termasuk dalam pemanfaatan layanan digital,” kata Head of Campaigns and Growth Marketing ShopeePay, Cindy Candiawan, dalam konferensi pers virtual, Rabu 27 Oktober 2021.
Dia mengatakan ada sederet manfaat transaksi pembayaran dengan digital. Sebut saja lebih aman dari risiko uang palsu dan uang tercecer. Selain itu, transaksi ini lebih aman karena mengurangi kontak fisik di tengah pandemi Covid-19.
Melalui beragam program promo cashback dan kampanye, kata Cindy, masyarakat bisa berkesempatan belanja lebih hemat di lebih banyak merchant, termasuk UMKM. Kampanye 11.11 itu juga berperan dalam mendukung pelaku bisnis dengan meningkatkan angka transaksi serta mempermudah operasional bisnis melalui digitalisasi pencatatan transaksi harian.
Untuk kampanye ini, ShopeePay menghadirkan sederet promo seperti ShopeePay deals Rp1, late night deals Rp11, dan cashback 100 persen. Promo itu berlangsung pada 18 Oktober-11 November 2021. Cindy menyebut ada beragam merchant yang mengikuti kampanye ini, seperti makanan dan minuman, kebutuhan sehari-hari, groceries, hingga pendidikan.
“ Kami berharap ke depannya bisa mendorong inklusi keuangan,” kata dia.
Dream – Belakangan modus penipuan dengan mencatut nama perusahan tertentu marak terjadi. Tindakan kejahatan itu biasanya dilakukan agar bisa menggondol duit yang dimiliki korban, baik di rekening bank maupun di platform e-commerce.
Head of Strategic Merchant Acquisition Shopeepay, Eka Nilam Dari, mengatakan nama perusahaannya juga pernah dicatut oleh penipu untuk memperdaya calon korban. Wanita yang akrab dipanggil Lala itu bahkan menyebut banyak modus penipuan yang dilakukan mengatasnamakan Shopee.
“ (Penipuan) yang paling sering itu dana dicuri,” kata dia dalam media gathering Shopeepay secara virtual, Kamis 19 Agustus 2021.
Kedok yang digunakan adalah pelaku mengatasnamakan Shopee dan menyebut calon korbannya mendapatkan hadiah uang dari platform e-commerce itu.
“ Ada yang via SMS, ada yang melalui link yang harus diklik, serta sosmed dan situs palsu yang mengatasnamakan Shopee,” kata dia.
Lala mengatakan pihaknya terus mengedukasi pengguna agar tidak gampang termakan modus penipuan itu. “ Kami punya edukasi bagi para praktisi,” kata dia.
Selain itu, Shopeepay juga menyediakan sejumlah fitur agar akun pengguna tidak gampang dibobol.
“ Ada fitur antifraud, seperti recognized wajah dan fingerprint,” kata dia.
Pihaknya juga menyiagakan layanan konsumen selama 24 jam. Ditambah lagi, pihaknya memperkuat infrastruktur teknologi di Shopeepay dan menjamin data pengguna aman.
“ Kalau ada yang mencurigakan, (kami) langsung investigasi,” kata dia.
Dream – Shopee Indonesia resmi menghentikan penjualan 13 kategori produk impor sebagai langkah membantu menyelamatkan produk UMKM Indonesia. Dengan penutupan tersebut, Indonesia bisa menyelamatkan
Dikutip dari Liputan6.com, Selasa 18 Mei 2021, Executive Director Shopee Indonesia, Handika Wighuna Jahja mengatakan kebijakan terkait pelarangan masuk 13 kategori produk dari luar negeri (cross border) di Shopee masih dalam proses identifikasi dan masih ada kemungkinan bertambah.
Ketiga belas jenis produk itu yaitu hijab, atasan muslim wanita, bawahan muslim wanita, dress muslim, atasan muslim pria, bawahan muslim pria, outwear muslim, mukena, pakaian muslim anak, aksesori muslim, peralatan sholat, batik, dan kebaya.
Handika mengungkapkan, 13 kategori produk impor yang dilarang tersebut merupakan kajian pertama. Shopee Indonesia akan terus melakukan diskusi sesuai dengan arahan dari pemerintah, terkait apa saja jenis-jenis usaha yang akan ditutup demi mendorong produk lokal.
“ Tentunya mau men-support para pelaku usaha yang berproduksi secara lokal. Ini bisa menjadi kajian pertama kami. Semoga kita akan terus kolaborasi untuk terus memajukan produk lokal,” kata dia dalam konferensi pers.
Penutupan 13 produk impor itu berlaku untuk semua pelaku usaha di semua negara yang menjual barangnya secara online melalui platform Shopee Indonesia. Untuk data lebih rinci, belum bisa disampaikan berapa jumlah toko online impor yang ditutup.
“ Aksesnya dari negara mana saja 13 sektor ini dari seluruh negara supaya bisa menjaga penjual lokal. Total berapa toko yang ditutup masih dalam tahap proses penutupan saya harus rekap lagi jumlahnya, saya bisa share ke depannya,” kata dia.
Handika mengatakan penutupan itu tidak merugikan Shopee. “ Kita harap dengan dukungan ini justru para pengusaha lokal dan produk lokal bisa lebih sukses lagi dan dengan itu justru memajukan usaha Shopee dan bisnis negara,” kata dia.
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, mengatakan kebijakan pelarangan masuk 13 kategori produk dari luar negeri (cross border) yang dilakukan Shopee Indonesia berpotensi menyelamatkan produk UMKM bernilai Rp300 triliun per tahun.
“ Saya kira pihak Shopee sudah menutup 13 jenis produk dari luar negeri meliputi produk hijab, atasan dan bawahan muslim perempuan, atasan dan bawahan muslim laki-laki, mukena, muslim anak, kebaya, dan lainnya ini potensinya cukup besar untuk penyelamatan produk UMKM hampir Rp 300 triliun per tahun,” kata Teten.
(Sumber: Liputan6.com/Tira Santia)
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya