Tetra Pak (Shutterstock.com)
Dream - Perusahaan yang bergerak di bidang pemrosesan dan pengemasan makanan dan minuman, Tetra Pak, berkomitmen untuk menjaga kelestarian bumi dengan gerakan sustainabilitynya.
Tetra Pak telah mengumpulkan 15 ribu ton sampah atau setara dengan 1,8 juta kemasan untuk di daur ulang. Sustainability Manager Tetra Pak Indonesia dan Malaysia Reza Andreanto mengatakan, upaya ini sejalan dengan moto perusahaan yakni “ Protect What’s Good”.
“ Kita telah mengumpulkan kemasan karton untuk daur ulang sebanyak kurang lebih 15 ton, atau setara dengan 1,8 juta pieces kemasan,” ujarnya dalam Media Gathering di Jakarta, Kamis, 15 Desember 2022.
Dalam pelaksanaan daur ulang, Tetra Pak Indonesia berkolaborasi dengan 4 mitra pabrik daur ulang yang tersebar di Tangerang, Mojokerto, Pasuruan, serta Kudus dan 6 mitra pengumpul di wilayah Jawa dan Bali.
Diketahui sejak tahun 2005 Tetra Pak mulai mengembangkan infrastruktur pengumpulan kemasan Karton Bekas Minum (KBM) yang diinisiasi dari hasil riset bersama Balai Besar Pulp dan Kertas (BBPK) di bawah Kementrian Perindustrian.
Tetra Pak yang merupakan bagian dari 15 perusahaan anggota Indonesia Packaging Recovery Organization (IPRO) menyatakan telah mengedukasi lebih dari 80.000 konsumennya terkait pemilahan kemasan bekas dari sumbernya.
Penanganan sampah memang sedang digencarkan berbagai negara, termasuk Indonesia yang berkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) untuk melindungi lingkungan.
Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menunjukkan pada tahun ini jumlah timbulan sampah mencapai 29,8 juta ton.
Dari jumlah tersebut, setidaknya 17,54 persen adalah sampah plastik dengan tingkat daur ulangnya yang baru mencapai 10 persen.
Advertisement
Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi