Foto: Selatan.jakarta.go.id
Dream - Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK mencatat, Wakil Camat Setiabudi, Jan Hider Osland, memiliki kekayaan sebesar Rp958 miliar. Catatan itu membuat heboh. Namun, Jan Hider membantah catatan tersebut.
" Itu ketambahan nolnya tiga, mungkin Rp 956 juta," ujar Wakil Camat Setiabudi, Jan Hider Osland, pada wartawan, Selasa 14 September 2021.
Merujuk data LHKPN, nominal Rp958 miliar itu berasal dari gabungan tanah dan bangunan seluas 286 meter persegi/400 meter persegi dan 356 meter persegi/200 meter persegi di Kabupaten/Kota Depok, dengan masing-masing seharga Rp1,5 miliar dan Rp956,6 miliar.
Menurut Jan, ia tak bisa memastikan kesalahan input data itu berasal darinya ataukah KPK. Hanya saja, kata Jan, jika dia yang melakukan kesalahan seharusnya KPK melakukan klarifikasi padanya.
Disamping itu, tanah dan bangunan miliknya seluas 356 meter persegi/200 meter persegi di Kabupaten/Kota Depok juga tidak mungkin nilainya mencapai Rp956,6 miliar.
Jika benar, itu artinya harga tanah permeter di Depok mencapai Rp2,6 miliar, yang mana sangat tidak mungkin terjadi.
" Itu tidak logis karena (harga tanah permeter) di Sudirman (kawasan Setiabudi) saja hanya Rp100 juta permeter," tuturnya.
Dia menambahkan, jika dirinya sudah mendatangi kantor KPK untuk mengklarifikasi sesaat setelah dia diberitakan memiliki harta kekayaan yang fantastis. Namun, karena pandemi covid-19 dia lalu diarahkan untuk membuat klarifikasi lewat email.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah