Hobi Mencengangkan Bill Gates: Cuci Piring

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 4 Oktober 2016 12:14
Hobi Mencengangkan Bill Gates: Cuci Piring
Ternyata, ada manfaat yang baik di balik hobi miliarder dunia ini.

Dream – Pendiri Microsoft, Bill Gates, memiliki hobi yang unik. Bukan memrogram komputer atau menghitung uang yang menggunung. Miliarder ini ternyata menyukai pekerjaan rumah tangga: mencuci piring hampir setiap malam.

Gates mengungkapkan hobinya itu ketika berada dalam acara “ Reddit Ask Me Anything”, dua tahun silam.

Dilansir dari CNBC, Selasa 4 Oktober 2016, Gates diberikan satu pertanyaan: apa yang paling Anda nikmati dan itu tak bisa ditebak orang lain darimu?

“ Saya mencuci piring setiap malam dan saya menyukainya,” kata miliarder ini.

Ternyata, ada alasan ilmiah mengapa Gates menyukai pekerjaan rumah tangga ini. Apa itu?

1 dari 3 halaman

Ternyata....

Sebuah studi dari Universitas Florida menunjukkan pekerjaan mencuci piring bisa menekan stres dan memunculkan inspirasi. Air hangat dan aroma sabun bisa merangsang otak.

Studi lainnya yang dilakukan di Universitas California Santa Barbara menunjukkan pekerjaan ini bisa membuat otak lebih kreatif dalam menyelesaikan permasalahan.

2 dari 3 halaman

Kisah Paling Menyayat Hati bagi Bill Gates

Dream - Setiap manusia memiliki momen paling memilukan yang pernah dialami sepanjang hidupnya. Tak terkecuali bagi sosok bergelimang harta, Bill Gates.

Pemilik Microsoft sekaligus orang terkaya di muka bumi ini ternyata memiliki pengalaman memilukan yang membuatnya hatinya bersedih. Bahkan pengalaman ini membulatkan tekadnya menjadi seorang filantropi.

Mengutip laman Businessinsider, Jumat, 23 Januari 2015, Bill Gates berkisah pernah hadir dalam acara penyerahan sebuah komputer di negara miskin di Afrika. Kejadian ini berlangsung pada 1997.

" Saat itu kami berpikir membawa sebuah komputer merupakan solusi relevan untuk mengatasi masalah kekurangan pangan, kesehatan, listrik," kata Gates.

Sayang, bayangan tersebut berbanding terbalik 180 derajat. Penduduk di negara Afrika yang dikunjunginya harus membawa generator khusus hanya untuk demontrasi komputer yang dibawanya tersebut. Bahkan generator itu harus dipinjam.

" Saya yakin generator itu takkan lagi ada disana ketika saya meninggalkan kota itu," katanya.

Tak cuma momen ini yang membuatnya bertekad memerangi kemiskinan di seluruh dunia. Bill Gates bahkan pernah mengalami momen paling menyentuh hatinya.

Diceritakan istrinya, Melinda Gates, suaminya ini pernah berkunjung ke sebuah rumah sakit khusus penderita TBC di Afrika. Usai mengunjungi RS itu, Gates langsung menelepon Melinda.

" Kami sering berkomunikasi ketika dalam perjalanan. Bahkan hampir setiap hari. Namun kali ini, telepon dari Gates sungguh berbeda," ujarnya.

Gates, dikatakan Melinda, berkata dalam suara lirih kepadanya di telepon. " Karena dia melihat langsung klinik TBC dan menganggap betapa mengerikannya penderita TBC," katanya.

" Secara harfiah, Gates mengatakan ini seperti hukuman mati. Masuk ke RS tersebut seolah mendapat vonis mati," tambah Melinda.

Dengan pengalaman memilukannya ini, Gates tak hanya bertekad untuk menyumbangkan hartanya untuk satu RS. Dirinya berharap bisa membantu ribuan bahkan jutaan orang untuk keluar dari jurang kemiskinan.

3 dari 3 halaman

Bill Gates Puji Pemeluk Muslim Dunia

Dream - Orang terkaya di dunia, Bill Gates, memberikan pujian tinggi bagi masyarakat muslim dunia. Menurut pemilik raksasa Microsoft itu, negara Islam dan muslim merupakan pemberi donasi terbesar di dunia.

Berbicara di depan publik Timur Tengah, Gates memuji masyarakat dan pemerintahan di kawasan Teluk, khususnya di Uni Emirat Arab (UEA), Arab Saudi dan Kuwait terkait perannya dalam memberikan bantuan kepada warga dunia yang membutuhkan.

Dalam sebuah pidato pesan tahunan Yayasan Bill dan Melinda Gates, Bill mengatakan penduduk muslim adalah kalangan terbanyak memberikan donasi. Ia mengutip ajaran agama Islam yang mengharuskan umatnya membayar zakat, kantor berita WAM melaporkan.

" Saudara-saudara kita di Timur Tengah menyumbangkan dana untuk membantu memberantas polio dan meningitis. Melalui kerjasama dan pertukaran keahlian, kita bisa membuat perubahan," kata Gates seperti dikutip Dream dari laman Arabianbusiness, Senin, 26 Januari 2015 .

Sebelumnya, KTT Vaksin Dunia yang diselenggarakan di UEA pada 2013 menjanjikan pengadaan dana bantuan US$ 4 miliar untuk memberantas polio.

Dalam kesempatan itu, UEA melalui Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan, menyumbang US$ 120 juta. Sementara Bill Gates melalui yayasan yang didirikan bersama istrinya, Melinda, menyumbang US$ 1,8 miliar.

Bekerja sama dengan Yayasan Gates, UEA telah menggelontorkan dana US$ 249 juta, terdiri dari US$ 120 juta untuk melawan polio dan tambahan US$ 33 juta untuk mendukung program Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi Polio, WAM melaporkan.

Sesuai arahan Sheikh Mohamed, UEA juga meluncurkan kampane vaksinasi bagi 13,2 juta anak-anak di Pakistan antara Juni hingga September 2014.

Gates sempat memuji muslim dan ulama di Pakistan yang berhasil meredam mitos yang muncul saat diadakan vaksinasi di negara itu.

" Saya sangat terkesan dengan para ulama yang berhasil menghilangkan rumor tak berdasar tentang vaksin polio. Mereka menjelaskan bahwa perlindungan untuk anak-anak adalah sebuah pekerjaan mulia yang sesuai dengan ajaran Islam."

Beri Komentar